JAKARTA, KOMPAS.com - Anjing adalah sahabat manusia serta makhluk dengan banyak kualitas luar biasa.
Anjing banyak membantu tugas manusia sejak masa lampau hingga sekarang, salah satunya membantu tugas militer seperti melacak barang-barang telarang atau peledak, penyelamatan dan pencarian korban, serta menjaga barang atau tempat penting.
Baca juga: 6 Ras Anjing Berbulu Panjang yang Cantik dan Menggemaskan
Anjing menjalani semua tugas tersebut dengan baik, mencintai tanpa syarat, juga tidak menghakimi atau menyimpan dendam.
Lantas, bagaiamana sejarah dan asal usul anjing membantu mililiter hingga menjadi anjing mililiter hingga saat ini? Bagaimanan para angkatan bersenjata itu melatih anjing untuk keperluan militer?
Dilansir dari PetKeen, Sabtu (26/11/2022), berikut penjelasan lengkap mengenai asal usul anjing militer dan cara melatihnya.
Baca juga: Bisakah Mengadopsi Anjing Polisi yang Sudah Pensiun? Ini Aturannya
Stubby, anjing militer, adalah yang paling terkenal karena perannya selama ini. Awalnya, Stubby menyelinap di atas kapal saat ditempatkan Prajurit J. Robert Conway dari Resimen Infanteri ke-102 dari Divisi Infanteri ke-26 (Amerika Serikat).
Stubby membuka jalan bagi pahlawan perang anjing pada masa depan. Dikenal juga sebagai "Sersan Gemuk", Stubby beralih dari maskot untuk menemukan pasukan yang terluka dan memperingatkan pasukan musuh.
Baca juga: 6 Fakta Menarik Barbet, Anjing Asal Prancis yang Mulai Langka
Stubby bahkan menangkap seorang tentara Jerman, menahannya di kursi celananya sampai pasukan AS bisa mendapatkannya.
Penjaga pantai, marinir, dan Angkatan Darat mempekerjakan sekitar 20 ribu anjing selama Perang Dunia II serta melatihnya berbagai peran, di antarany diam-diam membawa pesan, menyelamatkan pilot yang jatuh, juga menjaga pos dan persediaan alat atau makanan.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.