Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3 Cara Tepat Menyimpan Bawang Putih agar Tahan Lama

Kompas.com - 24/05/2022, 17:16 WIB
Nabilla Ramadhian,
Esra Dopita Maret

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.comBawang putih menjadi salah satu bahan dapur yang sering digunakan untuk mengolah berbagai masakan sekaligus sebagai penambah rasa.

Di samping itu, bawang putih juga dapat dimanfaatkan untuk keperluan rumah tangga lainnya seperti membasmi hama kutu putih pada tanaman, pestisida organik, pembersih dapur, hingga pembasmi belalang.

Baca juga: Cara Membasmi Hama Kutu Putih dengan Cabai Rawit dan Bawang Putih

Untuk itu, penting menyimpan bawang putih dengan tepat demi membuatnya tahan lama. 

Disadur dari Good Housekeeping, Selasa (24/5/2022), ada tiga cara tepat menyimpan bawang putih agar tahan lama seperti berikut. 

Di suhu ruangan

Ilustrasi bawang putih. FREEPIK/8PHOTO Ilustrasi bawang putih.

Jika memiliki bonggol bawang putih yang masih utuh, sebaiknya menyimpannya di suhu ruangan dan tempat kering. Letakkan bawang putih dalam kantung atau mangkuk dengan aliran udara yang baik seperti kantung jaring atau mangkuk anyaman. 

Setelah itu, letakkan di atas meja dapur dan jauhi dari sinar matahari. 

Baca juga: Cara Menanam Bawang Putih di Dalam Pot agar Cepat Tumbuh

Dalam kulkas

Untuk bawang putih yang sudah dipisahkan menjadi siung, dikupas, atau diiris dapat disimpan di dalam kulkas.

Namun, setelah menyimpannya, kamu harus menggunakannya dalam waktu dua hingga tiga hari.

Dalam freezer

Secara umum, manfaat bawang putih untuk wajah didukung karena sifat anti jamur, anti penuaan, dan anti inflamasi, serta kemampuannya membantu menghaluskan kulit.FREEPIK Secara umum, manfaat bawang putih untuk wajah didukung karena sifat anti jamur, anti penuaan, dan anti inflamasi, serta kemampuannya membantu menghaluskan kulit.

Selain kulkas, bawang putih juga bisa disimpan di dalam freezer. Namun, sebelum menyimpannya, ada beberapa hal yang harus dilakukan.  

Pertama, panaskan oven hingga 204 derajat Celsius, lalu potong satu inci dari bagian atas seluruh kepala bawang putih yang ingin disimpan.

Taruh setiap siung bawang putih di atas selembar aluminium foil, tuangkan minyak zaitun secukupnya, dan bumbui dengan garam dan merica.

Baca juga: Cara Membuat Pembersih Dapur Menggunakan Bawang Putih

Bungkus dengan rapat dan letakkan dalam loyang, lalu panggang selama 50-60 menit hingga bawang putih berwarna coklat keemasan dan empuk.

Setelah itu, diamkan bawang putih hingga agak dingin, masukkan bawang putih ke nampan es, tutup, dan bekukan ke dalam freezer.

Langkah kedua, cincang halus atau parut siung bawang putih ke dalam nampan es, lapisi dengan minyak, dan bekukan. Simpan segera bawang putih ke dalam freezer tanpa menaruhnya di suhu ruangan terlalu lama. 

Baca juga: 3 Jenis Bawang Putih yang Bisa Ditanam di Rumah dan Langkah Menanamnya

Pilih bawang putih yang tepat

Terlepas dari cara penyimpanan yang dipilih, hal terpenting adalah memilih bawang putih yang tepat saat sedang berbelanja di pasar tradisional atau pasar swalayan.

Carilah bawang putih dengan kulit yang benar-benar tertutup dan teksturnya padat. Hindari memilih tekstur yang terasa lunak dan memiliki tunas hijau cerah yang tumbuh pada bagian atas siung.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com