Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 10/05/2022, 10:24 WIB
Aniza Pratiwi,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Selain dekorasi serta penataan, untuk memberikan kenyamanan, keseimbangan juga memiliki peran penting dalam menata ruang tamu. Keseimbangan ini, bisa didapatkan dengan menerapkan aturan feng shui di dalam ruangan.

Dilansir dari Good Houskeeping, Selasa (10/5/2022), penerapan feng shui untuk mencapai keseimbangan dalam ruang tamu adalah mengaplikasikan warna, bentuk dan tekstur saat memilih furnitur.

Meskipun, Anda harus selalu menggunakan warna yang Anda sukai secara alami, ada sejumlah palet, mulai dari warna netral yang hangat hingga abu-abu cerah, yang disarankan oleh pakar feng shui.

Baca juga: 6 Tips Menciptakan Keseimbangan di Ruang Tamu Menurut Feng Shui

Ilustrasi ruang tamu kecil, ruang tamu sempit.UNSPLASH/SPACEJOY Ilustrasi ruang tamu kecil, ruang tamu sempit.

Selain itu, ada bentuk dan tekstur tertentu yang harus diperhatikan saat memilih furnitur.

Amanda Amato dari AMA Designs & Interiors, menjelaskan apa yang harus diperhatikan dalam pemilihan furnitur agar ruangan lebih seimbang sesuai dengan elemen feng shui, seperti berikut ini. 

1. Elemen tanah

Pilih furnitur rendah, yang berbentuk persegi, atau persegi panjang untuk membumikan ruangan. Kemudian, pilih warna tanah yang hangat seperti cokelat, emas, kuning, dan tanah liat.

Untuk pola geometris, pilih bahan tembikar dan porselen. 

Baca juga: 3 Tips Menciptakan Ruang Tamu yang Nyaman dan Aman untuk Anak

2. Elemen kayu

Untuk memberikan unsur kayu pada ruangan, Anda bisa memilih furnitur yang tinggi dan dipadukan dengan nuansa hijau dari bunga atau tanaman hias. 

3. Elemen api

Furnitur berbentu segitiga melambangkan unsur api di dalam ruangan, pilih berbahan kulit dan berikan pencahayaan yang sesuai. Atau Anda bisa menggunakan lilin di dalam ruangan. 

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com