Sofa Kulit Vs Sofa Kain, Mana yang Lebih Bagus?

JAKARTA, KOMPAS.com - Memilih sofa untuk ruangan di dalam rumah tampak terlihat mudah, tetapi sebenarnya cukup sulit. Hal ini karena ada begitu banyak pilihan jenis, model, dan warna sofa di pasaran.

Misalnya, ketika membeli sofa, ada beberapa hal yang ditanyakan seperti sofa modern atau klasik dan sofa dan sofa sandaran tinggi atau rendah? 

Baca juga: Cara Memperbarui Tampilan Sofa yang Berubah Warna

Namun, dari semua pertanyaan tersebut, ada hal yang lebih penting dalam memilih sofa, yakni bahan atau material yang digunakan. Apakah sofa kulit atau sofa kain?

Dilansir dari The Spruce, Jumat (25/3/2022), baik sofa kulit maupun sofa kain memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing seperti berikut ini.  

Baca juga: 4 Tips Menata Sofa Berwarna Biru

Kelebihan dan kekurangan sofa kain 

Kenyamanan 

SHUTTERSTOCK/PHOTOGRAPHEE.EU Ilustrasi sofa abu-abu di ruang tamu.

Kain cenderung menjadi bahan yang lebih lembut dan hangat daripada kulit. Sama dengan jok mobil, sofa kulit bisa terasa panas dan lengket pada musim panas dan dingin pada musim dingin.

Kelemahan sofa kain adalah lebih mudah rusak daripada sofa kulit serta lebih sulit mempertahankan bentuknya hingga bertahun-tahun. 

Baca juga: Cara Merawat dan Membersihkan Sofa Bahan Bludru 

Perawatan 

Shutterstock/Svet_Feo Ilustrasi ruang keluarga, ilustrasi gorden atau tirai di ruang keluarga, ilustrasi sofa modular

Sofa kain paling sering mengalami keausan dan kerusakan, tergantung pada kualitasnya. Kain berkualitas tinggi (seperti kulit berkualitas tinggi) akan lebih tahan kerusakan. 

Sebagian besar sofa kain tahan terhadap noda serta mudah dibersihkan dengan produk khusus atau pembersih uap genggam bila terkena tumpahan. 

Selain itu, sofa kain tidak tergores seperti kulit sehingga cenderung tahan terhadap cakar hewan peliharaan dan tangan anak-anak daripada sofa kulit. 

Baca juga: Tata Letak Sofa agar Ruangan Tampak Ideal dan Seimbang 

Pilihan warna dan pola 

Meski sofa kulit bisa datang dalam berbagai warna, sofa kain hampir tidak terbatas dalam pola, tekstur, dan warna.

Tak heran, sofa kain menawarkan peluang jauh lebih baik untuk mencocokkan dengan dekorasi yang ada dan mendapatkan tampilan yang diinginkan. 

Biaya 

Sofa kain berkualitas memiliki harga yang mahal, tetapi sofa kulit juga memiliki harga yang tak kalah mahal. 

Baca juga: Cara Membuat Permukaan Sofa Kulit Menjadi Tidak Licin 

Kelebihan dan kekurangan sofa kulit 

Hipoalergenik 

SHUTTERSTOCK/PHOTOGRAPHEE.EU Ilustrasi sofa kulit

Penderita alergi sering kali lebih memilih sofa kulit karen tidak menampung tungau debu, bulu hewan peliharaan, dan alergen lainnya semudah sofa kain.  

Penampilan

Sofa kulit dapat memberikan keanggunan tertentu ke ruangan yang sulit diperoleh oleh sofa kain. Jika menyukai tampilan kontemporer atau modern, sofa kulit cenderung tampil lebih ramping dan lebih mewah daripada kebanyakan sofa kain. 

Baca juga: Tips Menjaga Sofa Putih Tetap Bersih dan Bebas Noda

Perawatan 

Sofa kulit sangat mudah dibersihkan serta biasanya membutuhkan sedikit pembersihan beberapa kali dalam setahun, sementara sofa kain perlu dibersihkan secara teratur.

Sofa kulit tahan lama dan dapat bertahan selama beberapa dekade jika dirawat dengan benar. Namun, meski tidak memerlukan perhatian terus-menerus, sofa kulit harus dirawat secara konsisten untuk mencegah retak dan pecah.