JAKARTA, KOMPAS.com - Mencuci pakaian menggunakan mesin cuci memang menghemat tenaga dan waktu.
Akan tetapi, ketika mencuci menggunakan mesin cuci, Anda harus memerhatikan bahan pakaian yang bisa dijadikan satu siklus pencucian dan yang harus dipisahkan.
Seperti yang dilansir dari Martha Stewart, Sabtu (29/1/2022), jika Anda tidak hati-hati, bahan-bahan tertentu dapat merusak barang-barang lain yang termasuk dalam siklus pencucian.
Baca juga: 7 Cara Mengatasi Lemari Pakaian yang Lembap dan Berjamur
Untungnya, menjaga pakaian Anda tetap aman di mesin cuci dan pengering mudah dilakukan dengan sedikit pekerjaan persiapan prapencucian.
Sebelumnya, para ahli menguraikan jenis kain dan pakaian mana yang harus dihindari dicuci secara bersamaan dan bagaimana cara menghindari kesalahan sejak awal.
Gwen Whiting, salah satu pendiri The Laundress, menyarankan untuk menyortir cucian kotor ke dalam kelompok-kelompok agar tetap aman dari awal hingga akhir.
Tetap berpegang pada tiga kategori utama, seperti barang sehari-hari (pikirkan katun dan sintetis tahan lama), pakain berwarna (yang membutuhkan air dingin atau hangat), dan putih (yang membutuhkan air panas).
Baca juga: Pakaian Terkena Noda Krayon? Begini Cara Menghilangkannya
Seprai, handuk, dan selimut juga harus disortir berdasarkan warna, lalu dicuci dan dikeringkan secara terpisah untuk menghindari kusut dan hasil akhir yang lembap.
"Jika Anda memiliki bahan halus, sisihkan untuk dicuci dengan tangan," kata Whiting.