“Di atas (pohon naungan) mendapatkan hasil, di bawah (tanaman kopi) mendapatkan hasil juga. Ternyata, kopi yang berada di sekeliling pohon durian memiliki nilai rasa yang berbeda juga,” ucap Fajar.
Senada dengan Fajar, salah satu anggota KTH Kopi Cibulao bernama Jumpono juga mengatakan hal yang sama.
Adapun KTH Kopi Cibulao merupakan kelompok petani kopi yang berlokasi di Kabupaten Bogor, Jawa Barat, yang mana kabupaten itu lebih dikenal dengan kebun tehnya.
Jumpono menjelaskan bahwa kopi berbeda dengan tanaman lain. Tanaman lain masih bisa berkualitas bagus meski kurang pohon naungan.
Baca juga: 10 Tanaman Hias yang Bisa Diberi Bubuk Kopi untuk Tumbuh Subur
“Ternyata dengan kopi, dengan adanya naungan dari berbagai jenis, itu lebih menambah cita rasa kopi tersebut,” ungkap Jumpono.
Dahulu, saat warga desanya baru mulai bertani kopi, mereka harus diarahkan terlebih dulu untun menanam pohon naungan.
Namun, kini mereka sudah mulai sadar dan langsung menanam pohon naungan. Bahkan tanpa berkabar terlebih dulu kepada KTH Kopi Cibulao.
“Sekarang kalau ada bibit, langsung tanam. Ditanam masing-masing. Buruh perkebunan teh sekarang mengisi waktu sore hari dengan budidaya kopi,” kata dia.
Pada kesempatan yang sama, General Manager Anomali Coffee yakni Abdul Aziz mengamini pernyataan Fajar dan Jumpono bahwa pohon naungan memengaruhi kopi. Khususnya pada faktor rasa.