JAKARTA, KOMPAS.com- Kini, banyak dokter hewan yang merekomendasikan makanan basah untuk kucing. Tentu saja hal ini membuat para pemilik dilema. Sama seperti makanan kering, sulit untuk menentukan jenis makanan basah yang terbaik untuk kucing Anda.
Setelah Anda menemukan jenis makanan yang tepat untuk kucing Anda, Anda perlu mencari tahu berapa banyak makanan basah untuk memberi makan kucing Anda. Yuk, simak penjelasannya berikut ini dilansir dari The Spurce pada Rabu (19/01/2022).
Baca juga: Kenapa Kucing Tidak Suka Dibelai di Bagian Perut? Ini Alasannya
Ada beberapa faktor yang mendasari dokter hewan merekomendasikan makanan basah untuk kucing. Pertama, kucing adalah karnivora wajib dan tidak dirancang untuk menelan banyak karbohidrat tinggi. Makanan kering otomatis akan mengandung lebih banyak karbohidrat daripada makanan basah.
Bagi banyak kucing, konsumsi makanan kering menyebabkan obesitas. Kedua, kucing hanya membutuhkan sedikit air untuk diminum dan cenderung menjaga diri mereka sendiri di ambang dehidrasi.
Makanan basah secara alami menyediakan lebih banyak air dalam makanan, yang mendukung ginjal, saluran kemih, dan kesehatan secara keseluruhan.
Baca juga: Ragam Penyebab Kucing Aktif pada Malam Hari
Kebutuhan kalori kucing Anda bergantung pada beberapa faktor. Berat badan kucing Anda dapat memberi Anda pedoman dasar tentang berapa banyak makanan basah yang harus diberikan.
Namun, penting untuk menentukan kondisi tubuh kucing Anda. Seekor kucing kurus dan berotot dengan tulang besar mungkin memiliki berat 15 pon dan memiliki berat badan yang sehat.
Kucing ini akan membutuhkan lebih banyak kalori untuk mempertahankan berat badan yang sehat.
Tapi, kucing dengan berat badan 15 pon, bertulang kecil, dan kelebihan berat badan membutuhkan lebih sedikit kalori.
Baca juga: 5 Benda yang Perlu Dijauhkan dari Kucing Peliharaan di Rumah
Kucing yang kelebihan berat badan harus diberi makan sesuai dengan berat badan idealnya, bukan berat badannya yang sebenarnya.
Usia dan tingkat aktivitas juga berperan dalam menentukan jumlah kalori yang tepat yang dibutuhkan.
Anak kucing yang sedang tumbuh membutuhkan lebih banyak kalori daripada kucing dewasa atau kucing tua.
Kucing aktif yang sering berlari dan bermain akan membutuhkan lebih banyak kalori daripada kucing yang tidak banyak bergerak.
Seorang kucing betina yang sedang menyusui membutuhkan kalori ekstra untuk memproduksi ASI dan tetap sehat.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.