JAKARTA, KOMPAS.com- Ketika Anda mengunyah biji bunga matahari, luangkan waktu sejenak dan pertimbangkan menanam beberapa di antaranya.
Bunga matahari (Helianthus annuus) menambahkan semburan warna yang berani namun indah ke taman dan pekarangan rumah.
Anda harus menanamnya kembali setiap tahun jika Anda ingin menumbuhkannya lagi, tetapi bunga-bunganya yang indah dan menyegarkan mata sepadan dengan usaha yang harus dilakuakan dalam merawat dan menumbuhkannya.
Baca juga: Bisakah Menanam Bunga Matahari di Dalam Pot? Ini Penjelasannya
Selain itu, jika sudah tua dan kering, bunga matahari yang sudah layu dan mati menghasilkan biji yang dapat dimakan dan ditanam kembali.
Namun, kapan waktu yang tepat menanam biji bunga matahari agar tumbuh subur dan berhasil berbunga? Melansir dari Hunker pada Minggu (09/01/2021) simak penjelasannya berikut ini.
Baca juga: 8 Tips Menanam Bibit Bunga Matahari di Rumah
Bunga matahari adalah tanaman yang cocok hidup di wilayah hangat dan cerah, jadi jangan terburu-buru menanamnya di musim penghujan.
Karena mereka hanya membutuhkan antara 70 dan 100 hari untuk mencapai kedewasaan hingga akhirnya berbunga.
Benih tanaman bunga matahari berkecambah di musim panas dengan suhu antara 70-85 derajat Fahrenheit.
Baca juga: 7 Jenis Bunga Matahari dengan Warna Unik dan Indah
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.