Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Kesalahan Umum Saat Menggunakan Pemutih untuk Membersihkan Rumah

Kompas.com - 03/01/2022, 07:54 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

 

Setelah itu, keringkan dengan kain lembut.

3. Menggunakan pemutih untuk membersihkan permukaan granit atau batu lainnya

Meja atau permukaan lain berbahan batu seperti granit dan marmer rentan terhadap noda dan bekas. Namun, pemutih bukanlah produk untuk membersihkannya.

Baca juga: 5 Bahan Alami yang Dapat Dijadikan Pembersih Serbaguna di Rumah

Ilustrasi pemutih. SHUTTERSTOCK/CASSIOHABIB Ilustrasi pemutih.

Lebih buruk lagi adalah penggunaan sikat atau penggosok korosif bersama dengan pemutih, yang akan menyebabkan lebih banyak kerusakan pada permukaan.

Sebagai gantinya, bersihkan meja granit secara teratur dengan air sabun hangat dan untuk noda yang membandel dan sesekali untuk pembersihan mendalam, gunakan pembersih khusus.

4. Menggunakan pemutih untuk membersihkan bahan makanan segar

Pemutih cair adalah bahan kimia yang terlalu kuat untuk digunakan pada makanan segar sebagai disinfektan. Cuci produk segar sebelum disimpan dengan mengalirkan air dingin dan lap bersih.

Jika Anda merasa perlu pembersihan yang lebih menyeluruh, larutan soda kue dan air akan membantu.

Baca juga: Hindari 5 Kesalahan Pemakaian Pemutih Sebagai Pembersih di Dapur

5. Mencampurkan pemutih dengan bahan kimia lain

Anda dapat membuat produk pembersih alami sendiri. Ini adalah salah satu cara menghemat uang dan mewujudkan rumah tangga yang lebih berkelanjutan dan ramah lingkungan.

Jangan pernah mencampur pemutih dengan bahan kimia lainnya. Khususnya, bahan kimia yang mengandung amonia, seperti pembersih jendela, pembersih toilet, dan banyak pembersih serbaguna.

Asam, seperti jus lemon atau cuka, serta penghilang karat juga berbahaya dan dapat menghasilkan gas beracun dan bahkan meledak.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com