Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Catat, 5 Bahan Makanan Ini Tidak Boleh Dipanaskan dengan Microwave

Kompas.com - 14/12/2021, 19:41 WIB
Esra Dopita Maret

Penulis

Sumber Bobvila

JAKARTA, KOMPAS.com - Microwave menjadi peralatan elektronik yang memberi keuntungan nyata bagi rumah tangga yang sibuk dan mereka yang memiliki waktu minim untuk memasak

Meski memudahkan dan membuat masakan cepat hangat, ada beberapa makanan tertentu yang tidak boleh dipanaskan atau dimasukkan ke microwave

Baca juga: 4 Hal yang Perlu Diketahui Saat Memanaskan Makanan Bayi ke Microwave

Hal ini bisa membuat makanan "meledak" dan menyimprat pada dinding microwave yang menyebabkan kekacauan besar, kerumitan pembersihan, serta bahan-bahan yang menimbulkan bahaya kesehatan dan keselamatan.

Melansir dari Bobvila, Selasa (14/12/2021), berikut lima bahan makanan yang tidak boleh dipanaskan menggunakan microwave. 

Baca juga: Catat, Begini Cara agar Microwave Lebih Tahan Lama 

ASI

Ilustrasi susu. FREEPIK/AZERBAIJAN_STOCKERS Ilustrasi susu.
Banyak ibu pekerja dan ibu baru telah membekukan ASI dan mencairkannya sesuai kebutuhan. Namun,mencairkan dan menghangatkan ASI dengan microwave bukanlah ide baik.

Microwave memanaskan susu secara tidak merata yang menciptakan "titik panas" dalam susu sehingga melepuhkan bayi.

Tidak hanya itu, beberapa penelitian menemukan bahwa microwave dapat menghancurkan protein penambah kekebalan tubuh.

Food and Drug Administration (FDA) atau Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika Serikat menyarankan memanaskan ASI atau susu formula di bawah air keran yang mengalir atau dalam panci berisi air panas yang telah dipanaskan dari kompor.

Baca juga: Tak Cuma Panaskan Makanan, Microwave Juga Bisa Dipakai untuk 9 Hal Ini 

Telur mentah

defisiensi vitamin B12 bisa saja menjadi penyebab daya ingat menurun yang kita alami.UNSPLASH/NATALIE RHEA defisiensi vitamin B12 bisa saja menjadi penyebab daya ingat menurun yang kita alami.
Memasukkan telur mentah ke microwave adalah jalur cepat menuju kekacauan besar. Panas cepat yang dihasilkan oleh gelombang mikro menciptakan uap di dalam telur, yang sering menyebabkannya meledak.

Tentu saja ini menimbulkan kekacauan dan membuat bagian dalam microwave kotor. Bahkan, telur bisa meledak saat diletakkan pada piring dan mulut saat menggigitnya.

Jika ingin telur yang matang sempurnan dan enak, masak atau rebus di atas kompor.

Baca juga: Harus Tahu, Ini 6 Perbedaan Antara Oven dan Microwave 

Daging beku

Jangan sembarangan membekukan daging, jika salah metode daging bisa berubah warna dan tekstur.Unsplash/Victoria Shes Jangan sembarangan membekukan daging, jika salah metode daging bisa berubah warna dan tekstur.
Banyak juru masak rumahan berpikir bahwa mencairkan daging beku dalam microwave adalah cara yang berguna untuk mempercepat daging kembali empuk.

Namun, pada kenyataannya, cara ini memberikan hasil tidak merata dan justru dapat menyebabkan bakteri berkembang biak, yang mengakibatkan penyakit bawaan pada makanan.

Alasannya, ketebalan daging yang berbeda menyerap gelombang mikro dengan kecepatan berbeda sehingga meninggalkan beberapa area matang, sementara yang lain masih beku.

Cara paling aman mencairkan daging beku adalah mengeluarkan dari freezer dan memasukkan ke kulkas selama semalaman. 

Baca juga: Trik Menghilangkan Noda pada Wadah Microwave 

Cabai

ilustrasi cabai merah, salah satu hasil tani hortikultura.UNSPLASH/ALEXANDER SCHIMMECK ilustrasi cabai merah, salah satu hasil tani hortikultura.
Sama dengan telur, cabai bisa meledak jika dipanaskan terlalu cepat dalam microwave, bahkan bisa terbakar. Masalah lain pada cabai adalah capsaicin, bahan kimia yang membuatnya panas dan pedas.

Ketika gelombang mikro mengenai cabai, capsaicin berubah menjadi aerosol, menghasilkan semprotan merica yang dapat membakar mata dan kulit saat Anda membuka microwave. 

Baca juga: Harus Tahu, Ini 6 Perbedaan Antara Oven dan Microwave 

Daging olahan

Untuk daging olahan, sebaiknya memilih memanaskan dan memasaknya menggunakan oven, kompor, atau panggangan.

Hindari memanaskan daging olahan seperti hot dog dan sosis, menggunakan microwave karena bias menyebabkan pembentukan produk oksidasi kolesterol, yang telah dikaitkan dengan penyakit jantung koroner dan masalah kesehatan lainnya. 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Bobvila
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com