JAKARTA, KOMPAS.com - Kain mikrofiber adalah produk rumah tangga yang berguna secara universal. Kain mikrofiber bisa untuk membersihkan interior mobil, membersihkan tumpahan di atas kompor, memoles kaca, dan banyak lagi.
“Kain mikrofiber sebagian besar terbuat dari poliester sintetis, dan, tidak seperti kain katun atau handuk kertas, kain lap tidak meninggalkan serat,” kata Vera Peterson, presiden Molly Maid, yang dilansir dari Family Handyman, Rabu (10/11/2021).
Bahkan, biasanya kain mikrofober juga terbuat dari rajutan dan sangat lembut, yang membuat mereka umumnya aman untuk digunakan bahkan pada permukaan yang dicat.
Baca juga: Jangan Mencuci Kain Mikrofiber dengan Mesin Cuci, Kenapa?
Kain mikrofober sangat menyerap dan lembut, sehingga bekerja pada semua jenis kekacauan dan permukaan. Kain ini bahkan berguna untuk sanitasi.
“Misalnya, banyak orang menggunakan kain mikrofiber seperti suede untuk membersihkan layar laptop, lensa kamera, atau kacamata,” kata Kristiana Laugen, pakar rumah di Handy, pasar online untuk layanan perbaikan dan pembersihan rumah.
Kain yang lebih kasar lebih baik untuk permukaan yang kotor seperti toilet dan wastafel. Anda dapat membeli berbagai paket kain mikrofiber dengan beberapa pilihan.
Untuk membersihkan kain ini, Anda hanya perlu memasukkannya ke dalam mesin cuci atau mencucinya dengan tangan dan air panas. Setelahnya, bilas menggunakan air dingin.
Baca juga: Manfaat Kain Mikrofiber untuk Membersihkan Rumah dan Cara Memakainya
Namun, hindari menggunakan pelembut kain, yang mengurangi daya serap kain.
Sebagian besar produk pembersih, terutama semprotan serbaguna dan pembersih kaca, kompatibel dengan kain pembersih mikrofiber.
"Namun, Anda akan terkejut betapa efektifnya membasahi kain dengan air hangat," terang Peterson.
Peterson juga mengatakan untuk menghindari pemutih karena mengurangi kualitas dan umur panjang kain.