Hati-hati, Tanah Pot Beracun untuk Kucing

JAKARTA, KOMPAS.com - Kucing suka menggali pasir dan tanah, jadi tanaman pot atau petak bunga luar ruangan Anda bisa menjadi sumber daya tarik yang tak terbantahkan bagi mereka.

Meskipun kekacauan yang mereka buat dapat mengganggu, namun perhatian utama adalah apakah tanah pot berbahaya bagi kucing Anda atau tidak.

Melansir dari Home Guides SF Gate, Kamis (28/10/2021) meskipun tanah pot mungkin tampak seperti tanah biasa yang tidak berbahaya pada pandangan pertama, ada bahan di beberapa tanah pot yang dapat membahayakan kucing Anda. Berikut penjelasannya. 

Baca juga: Benarkah Kucing Memiliki 9 Nyawa?

Apa itu tanah pot?

Tanah pot atau media tanam datang dalam berbagai campuran yang disiapkan secara khusus dan digunakan untuk menciptakan lingkungan yang ramah bagi tanaman indoor dan outdoor.

Bahan umum yang ditemukan di tanah pot termasuk lumut gambut dan sphagnum, perlit atau vermikulit dan kompos atau kulit kayu tanah.

Berbagai varietas tanah pot dijual dan dipilih berdasarkan lingkungan yang dibutuhkan tanaman untuk berkembang. Beberapa tanah pot mengandung pupuk kimia yang ditambahkan ke formula untuk mendorong pertumbuhan tanaman dan insektisida yang dirancang untuk membunuh hama.

Toksisitas tanah pot

Untuk menghindari kucing Anda terpapar bahan berbahaya di tanah pot, pilih produk versi organik atau yang disterilkan.

Baca juga: Baru Pertama Kali Memelihara Kucing? Simak, Ini Panduannya

Hindari memilih tanah pot dengan tambahan pupuk kimia dan pestisida. Konsumsi pupuk dapat menyebabkan masalah pencernaan yang serius untuk hewan peliharaan.

Jauhi tanah pot dengan campuran styrofoam juga. Meskipun perlit tidak beracun bagi kucing, styrofoam adalah alternatif murah yang sering digunakan sebagai penggantinya.

Walaupun styrofoam tidak beracun, namun dapat menimbulkan bahaya tersedak bagi kucing jika tertelan.

Tanaman hias dan kucing

Selain kekhawatiran tentang tanah pot, pemilik kucing yang teliti harus memerhatikan keamanan tanaman itu sendiri.