Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 15/10/2021, 23:10 WIB
Esra Dopita Maret

Penulis

Sumber Bobvila

JAKARTA, KOMPAS.com - Keberadaan tikus di dalam rumah tentu tidak pernah diinginkan oleh setiap penghuni rumah mana pun.

Hewan pengerat ini tidak hanya mengganggu dan mengotori rumah, tapi juga membawa penyakit karena kotoran tikus membawa bakteri, penyakit, dan virus berbahaya.  

Baca juga: Kenapa Kucing Makan Tikus? Ternyata Ini Penyebabnya

Tak hanya itu, tikus juga menimbulkan berbagai bahaya di rumah seperti menggigit kabel listrik dan benda lainnya serta mengotori persediaan makanan. 

Mengetahui keberadaan tikus di rumah cukup mudah dan gampang mengusirnya. Hal itu bisa diketahui dari sejumlah tanda.

Melansir dari Bobvila, Jumat (15/10/2021), berikut ini tanda-tanda tikus bersarang di rumah

Baca juga: Awas, Ini 7 Kebiasan yang Dapat Menarik Tikus ke Masuk ke Rumah 

Adanya kotoran tikus

Pertama, tanda tikus bersarang di rumah dapat diketahui dari ditemukannya kotoran tikus pada daerah-daerah tikus paling aktif seperti di dekat tempat makan, berkembang biak, dan bersarang.

Kotoran tikus menyerupai butiran kecil beras dan sering disalahartikan sebagai kotoran kecoak. Akibatnya, orang tak mengetahui bahwa rumahnya telah menjadi tempat berkembang biak tikus.

Untuk mengatasinya, selalu kenakan sarung tangan pelindung saat membuang kotoran tikus juga memakai respirator.

Jangan menyapu atau menyedot kotoran karena dapat melepaskan bakteri dan partikel virus. Kotoran harus diambil dengan hati-hati dan dibuang dalam kantong plastik tertutup. 

Baca juga: Ada Tikus di Rumah? Ini 4 Hal yang Harus Segera Dilakukan 

Kebisingan pada malam hari

Ilustrasi tikus. PIXABAY/ALEXAS_FOTOS Ilustrasi tikus.
Suara garukan atau gesekan aneh pada dinding, terutama pada malam hari, menjadi salah satu tanda tikus bersarang di rumah.

Tikus adalah pemanjat dan pelompat yang sangat baik serta mampu masuk melalui lubang yang jauh lebih kecil dari tubuhnya.

Tikus dapat menggunakan ruang di antara balok untuk berpindah dari satu bagian rumah ke bagian lain. Tikus biasanya aktif pada malam hari, jadi Anda mungkin hanya akan mendengar kebisingan tikus pada malam hari.  

Baca juga: 5 Bahan yang Dapat Menghilangkan Bau Bangkai Tikus di Rumah 

Jejak tikus

Pola noda kotor yang teratur di sepanjang lantai dan alas tiang bisa menjadi tanda dari lalu lintas tikus di rumah Anda. Tikus cenderung berlari pada sepanjang dinding dan mengikuti rute yang sama malam demi malam.

Seiring waktu, kotoran dari bulu dan kaki mereka akan menciptakan goresan khas atau noda di sepanjang jalan. Anda mungkin juga menemukan bercak kecil urine atau kotoran di sepanjang rute.  

Baca juga: 4 Cara Membasmi Kecoak, Tikus, Semut, dan Rayap dari Rumah 

Gigitan gigi tikus 

Ini merupakan salah satu tanda paling jelas keberadaan tikus di rumah. Tikus memiliki gigi yang terus tumbuh sehingga perlu menggerogoti bahan keras yang tidak dapat dimakan, termasuk kayu, plastik, juga kabel listrik untuk membuatnya rusak.

Hal ini membuat tikus menjadi bahaya kebakaran yang serius karena mereka dapat mengunyah perisai dan kabel, yang dapat menyebabkan korsleting listrik, listrik padam, kerusakan peralatan, bahkan kebakaran. 

Baca juga: Cara Menyingkirkan Tikus Tanpa Membunuhnya

Bau busuk

Tikus memiliki bau amonia musky yang khas seperti urine basi. Bau ini bisa sangat terlihat pada area tertutup di rumah seperti dapur, lemari, atau laci.

Bau busuk ini juga bisa tercium pada sepanjang alas tiang dan dinding tempat tikus sering bepergian. Bau ini membantu tikus membangun dan menandai wilayah mereka. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Bobvila
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com