Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 11/09/2021, 16:46 WIB
Aniza Pratiwi,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemberian pupuk dapat membantu tanaman lebih sehat dan tumbuh dengan subur. Sebab, tanaman yang sehat membutuhkan kombinasi elemen yang tepat.

Melansir dari Home Guides SF Gate, Sabtu (11/9/2021), selain jumlah air, sinar matahari, karbon dioksida dan oksigen yang tepat, akar juga membutuhkan nutrisi yang tepat.

Sama seperti manusia dapat mengambil vitamin atau suplemen untuk memastikan mereka mendapatkan apa yang mereka butuhkan, hal yang sama berlaku untuk tanaman. Inilah sebabnya mengapa orang memasukkan pupuk ke dalam rutinitas berkebun mereka, yang menyimpan nutrisi yang tepat dalam jumlah yang tepat untuk sebagian besar halaman rumput.

 

Baca juga: Kapan Pupuk Harus Diberikan Saat Menanam Tanaman?

Namun, tak hanya memberikan pupuk, Anda harus mengetahui kapan waktu memberi pupuk yang paling tepat, apakah saat cuaca panas, sebelum hujan, atau setelah hujan? Berikut penjelasannya.

Pemupukan sebelum hujan deras

Salah satu alasan pemilik tanaman mungkin ingin menyuburkan halaman sebelum hujan deras adalah karena mereka ingin pupuk tersebut disiram ke tanah dengan baik.

Tanaman membutuhkan nitrogen untuk tumbuh dengan sehat, dan curah hujan yang tinggi akan memastikan bahwa mereka mendapatkan jumlah nitrogen yang diperlukan.

Namun, hal itu juga dapat menyebabkan pupuk terhanyut ke dalam sistem air hujan, dan dengan demikian memengaruhi kualitas air lingkungan. 

Baca juga: Pupuk Alami untuk Anggrek, Bisa Merangsang Pertumbuhan Akar dan Tunas

Pemupukan setelah hujan deras

Pemilik tanaman dapat memilih pupuk setelah hujan deras karena akan membantu meningkatkan efektivitas pupuk di halaman atau kebun. Ini juga akan membantu mengurangi kemungkinan pupuk mengalir ke sistem air dan mencemarinya.

Akan tetapi, di sisi lain, jika Anda memilih memberikan pupuk setelah hujan, Anda harus menyiramnya lagi.

Waktu terbaik untuk memberi pupuk

Penyiraman sesudah hujan mungkin merupakan solusi terbaik, setidaknya dari sudut pandang lingkungan.

Meskipun hujan deras mungkin bagus untuk menyuburkan halaman atau kebun Anda sendiri, itu tidak ideal untuk lingkungan. Ini karena pemupukan sebelum hujan deras akan berkontribusi pada pencemaran air sampai tingkat tertentu.

Ilustrasi menyemprotkan pupuk pada tanaman hias.SHUTTERSTOCK/EMILY FROST Ilustrasi menyemprotkan pupuk pada tanaman hias.

Pupuk yang mengalir setelah hujan deras pada akhirnya akan masuk ke sungai, danau, mata air, dan teluk setempat.

Karena nitrogen adalah bahan utama yang diambil rumput dari pupuk, ini dapat membentuk nitrat, yang dapat sangat memengaruhi kualitas air serta tanaman dan hewan yang hidup di sekitar badan air ini.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com