3 Sayuran Hidroponik yang Bisa Cepat Dipanen, Apa Saja?

JAKARTA, KOMPAS.com - Kini banyak orang menggeluti berkebun hidroponik di rumah. Sebab, menanam sayuran dengan sistem hidroponik tidak membutuhkan banyak lahan dan cenderung mudah dipanen.

Namun demikian, kerap kali tanaman sayuran hidroponik lama untuk dipanen. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui dan memilih tanaman sayuran yang cepat dipanen untuk sistem kebun hidroponik Anda.

Dikutip dari Den Garden, Sabtu (4/9/2021), berikut beberapa sayuran hidroponik yang cepat dipanen. 

Baca juga: Cara Membuat Pupuk Hidroponik Sendiri

1. Bayam

Bayam dari varietas apa pun sangat bagus dalam sistem hidroponik. Bayam sangat menyukai lingkungan lembab yang bagus dan akan siap panen dari bibit setelah sekitar 14–20 hari.

PIXABAY/ANUGRAHADWITAMA Ilustrasi bayam, menanam bayam.

Ini mungkin terdengar seperti waktu yang lama, tetapi jika menanam banyak tanaman bayam berdekatan, Anda bisa mendapatkan panen yang cukup banyak.

Benih dan bibit bayam muda sensitif terhadap suhu rendah. Untuk pertumbuhan optimal, suhu harus dijaga sekitar 24 hingga 30 derajat celcius.

Hal terbaik tentang bayam adalah tumbuh sangat cepat. Saat panen, sebaiknya mulai dari bagian luar tanaman dan biarkan bagian dalam tumbuh lebih besar.

Baca juga: 5 Hal yang Tidak Boleh Dilakukan Saat Berkebun Hidroponik

2. Swiss Chard

Swiss Chard adalah tanaman hidroponik yang sangat populer dan merupakan salah satu tanaman hidroponik yang dapat tumbuh cepat. Swiss Chard akan bertahan hidup di tanah atau nutrisi dengan pH sekitar 6,2 hingga 7.

Anda dapat memanen Swiss Chard setelah sekitar 35 hari. Bahkan setelah panen, tanaman sayuran ini akan terus tumbuh dan berkembang, serta memberikan panen yang banyak.

PIXABAY/MABEL AMBER Ilustrasi tanaman swiss chard.

Tanaman ini sangat serbaguna dan dapat mentolerir sebagian besar suhu tetapi tumbuh subur dalam cuaca yang lebih sejuk. Disarankan suhu tanah antara 10 hingga 30 derajat celcius.

Benih Swiss Chard harus ditanam sedalam setengah hingga 1 inci dan sekitar 3–6 inci. Akan ada lebih dari satu tanaman dari biji, membutuhkan sedikit perawatan untuk memastikan tanaman dapat tumbuh dengan bebas.

Baca juga: Tak Hanya Rockwool, Ini Media Tanam Hidroponik yang Bisa Dipilih

Swiss Chard menyukai sinar matahari penuh, dan benih dapat disimpan hingga 5 tahun, sehingga mudah untuk mengumpulkan benih dan menyimpannya untuk penanaman di masa mendatang.

Swiss Chard juga memiliki kadar vitamin K yang tinggi.

3. Mint

Mint merupakan salah satu tanaman hidroponik yang tumbuh paling cepat. Butuh waktu lama untuk tumbuh dari biji karena perkecambahan bisa jadi sulit dan membutuhkan cukup banyak kesabaran.

Akan tetapi, setelah mencapai tahap tanaman muda, pertumbuhan tanaman mint akan sangat cepat. Anda bisa membeli tanaman mint dan memindahkannya ke sistem hidroponik.

Baca juga: Aquaponik, Budidaya Ikan dan Tanaman Hidroponik di Lahan Terbatas

Mint membutuhkan perawatan yang sangat sedikit dan hanya membutuhkan pasokan air yang baik untuk pertumbuhan yang optimal.