Dalam 10 liter air, tuangkan tiga sendok makan pupuk MKP dan lima sendok makan pupuk KNO3 putih, lalu aduk kedua bahan sampai larut merata.
Selanjutnya, kocor atau siramkan larutan pupuk MKP dan pupuk KNO3 putih ke tanah atau media tanam tanaman cabai. Sebanyak 10 liter air larutan pupuk MKP dan pupuk KNO3 putih bisa kamu kocorkan untuk 50 tanaman cabai.
Larutkan pupuk MKP dengan takaran dua sampai empat sendok makan per tangki semprot atau lima sampai 10 gram dalam dua liter air.
Baca juga: Tanaman Terbakar karena Overdosis Pupuk, Bisakah Diselamatkan?
Kemudian, semprotkan larutan pupuk secukupnya ke tanaman cabai. Pupuk MKP bisa diberikan saat tanaman mulai muncul pentil-pentil bunga atau masa pembuahan, khususnya masa pembungaan.
Namun, pengaplikasian pupuk MKP baru bisa dilakukan saat tanaman cabai mulai mengalami pembentukan bunga atau mulai berumur 42 hari setelah tanam (HST). Lakukan pemupukan sebanyak tujuh hingga sembilan kali sampai panen selesai dengan jarak seminggu.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.