Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Udara di Kamar Tidur Bau? Bersihkan dengan 5 Cara Ini

Kompas.com - 21/06/2021, 13:50 WIB
Aniza Pratiwi,
Esra Dopita Maret

Tim Redaksi

Sumber The Spruce

JAKARTA, KOMPAS.com - Seseorang menghabiskan sepertiga hidupnya di kamar tidur. Untuk itu, penting mendekorasi kamar tidur dengan nyaman.

Selain dekorasi, keadaan udara di sekitar kamar tidur pun penting diperhatikan. Kualitas udara yang jernih dan sehat tentu berdampak baik bagi kesehatan.  

Baca juga: 6 Jenis Lampu yang Bisa Berikan Kesan Hangat di Kamar Tidur

Dilansir dari The Spruce, Senin (21/6/2021), seseorang yang menghabiskan lebih banyak waktu di kamar tidur tentu merasa tidak nyaman ketika tidur dengan menghirup udara yang pengap, berdebu, atau bau.

Terlebih, bila memiliki hewan peliharaan yang sering tidur di kamar tidur, akan membuat udara semakin kotor. Lantas, bagaimana membersihkan udara di kamar tidur? Nah, berikut ini cara membersihkan udara kamar tidur

Baca juga: Murah dan Praktis, Ini 5 Inspirasi Hiasan Dinding Kamar Tidur Cowok

Buka jendela 

Cara tercepat membersihkan udara di kamar tidur sekaligus membuat ruangan beraroma segar adalah membuka jendela serta membiarkan sinar matahari dan udara segar masuk.

Jadi, biasakan membuka jendela kamar tidur setiap pagi. Hal ini akan membuat udara di kamar tidur menjadi lebih segar serta mendapatkan sinar matahari pagi yang dapat meningkatkan suasana hati dan energi positif

Baca juga: Cara Mengusir Nyamuk di Kamar Tidur dengan Serai 

Cuci seprai

Seprai dapat menyerap banyak minyak tubuh, cairan, dan melepaskan partikel kulit setiap malam.

Untuk udara tetap segar di kamar tidur, ganti dan cuci seprai setiap minggu atau lebih sering bila hewan peliharaan tidur bersama Anda untuk menghindari alergi.  

Baca juga: Perhatikan Hal Ini Sebelum Memasang Gorden Kamar Tidur

Menyegarkan karpet 

Karpet adalah pilihan paling populer untuk lantai kamar tidur karena membuat lantai nyaman dipijak, meredam suara dan perubahan suhu, serta menambahkan dampak yang cukup besar pada dekorasi kamar tidur.

Namun, kelemahan karpet adalah kecenderungannya untuk menahan bakteri, jamur, dan serbuk sari. Seiring waktu, hal-hal buruk itu bisa menimbulkan bau tak sedap. 

Baca juga: Ingin Tidur Berkualitas? Singkirkan 9 Hal Ini dari Kamar Tidur

Akan tetapi, hindari menggunakan bahan kimia keras untuk menghilangkan bau pada karpet/ Sebagai gantinya, cobalah memakai baking soda. 

Cukup taburkan baking soda secara menyeluruh di atas karpet dan diamkan setidaknya selama satu jam sebelum dibersihkan. 

Baca juga: 7 Tanaman di Kamar Tidur untuk Membantu Tidur Lebih Baik

Gunakan diffuser 

Cara membersihkan udara kamar tidur selanjutnya adalah membuat diffuser alami. Hal ini juga bermanfaat meningkatkan kesegaran kamar tidur.

Anda hanya membutuhkan stoples kaca atau vas dengan bagian atas yang kecil, beberapa tusuk sate bambu, seperempat cangkir minyak almond manis, dan 15-20 tetes minyak essensial favorit seperti lavender, melati, vanila, atau kayu cendana. 

Baca juga: Alasan Mengapa Sebaiknya Ada Tanaman Hidup di Dalam Kamar Tidur

Setelah itu, aduk semua bahan dalam stoples, atur tusuk sate layaknya buket bunga, serta atur diffuser di meja. Diffuser ini akan membutuhkan satu atau dua hari agar aromanya meresap ke dalam tusuk sate. 

Penyegar udara

Membersihkan udara di kamar tidur dapat dilakukkan dengan menggunakan penyegar udara. Bahkan, Anda juga bisa membuat penyegar udara semprot sendiri dari bahan-bahan alami. 

Baca juga: 7 Trik Menata Kamar Tidur Sempit dengan Kasur Besar

Untuk membuatnya, siapkan botol semprot bersih, secangkir air suling, tiga sendok makan alkohol gosok, dan 20 tetes minyak esensial favorit Anda.

Gunakan satu aroma atau kombinasikan minyak peningkat relaksasi seperti bergamot, lavender, chamomile, vanila, atau mawar. Cukup campur bahan dalam botol semprot dan semprotkan ke area kamar tidur.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber The Spruce
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

8 Tanaman Sayur yang Cepat Panen, Bisa Hemat Pengeluaran

8 Tanaman Sayur yang Cepat Panen, Bisa Hemat Pengeluaran

Pets & Garden
5 Area Terlarang Meletakkan Tempah Sampah di Rumah

5 Area Terlarang Meletakkan Tempah Sampah di Rumah

Housing
Food Processor Vs Blender, Mana yang Harus Dibeli?

Food Processor Vs Blender, Mana yang Harus Dibeli?

Home Appliances
3 Cara Menghilangkan Bau Apak dari Rumah

3 Cara Menghilangkan Bau Apak dari Rumah

Housing
5 Ide Kamar Mandi Tradisional yang Menawan

5 Ide Kamar Mandi Tradisional yang Menawan

Decor
5 Ide Dapur Luar Ruangan yang Estetik dan Fungsional

5 Ide Dapur Luar Ruangan yang Estetik dan Fungsional

Decor
5 Cara Mengatur Tata Letak Ruangan Menurut Feng Shui

5 Cara Mengatur Tata Letak Ruangan Menurut Feng Shui

Housing
6 Ide Kamar Mandi Berwarna Pink, Bikin Ruangan Lebih Cantik

6 Ide Kamar Mandi Berwarna Pink, Bikin Ruangan Lebih Cantik

Decor
5 Tips Membasmi Hama Siput dari Kebun Sayur

5 Tips Membasmi Hama Siput dari Kebun Sayur

Pets & Garden
Kesalahan Mencuci Kain Mikrofiber yang Harus Dihindari

Kesalahan Mencuci Kain Mikrofiber yang Harus Dihindari

Do it your self
4 Cara Mengusir Semut dari Teras Rumah

4 Cara Mengusir Semut dari Teras Rumah

Do it your self
5 Ide Lantai Kamar Tidur yang Membuat Suasana Lebih Nyaman

5 Ide Lantai Kamar Tidur yang Membuat Suasana Lebih Nyaman

Housing
5 Ide Desain Jendela Dapur, Bikin Ruangan Lebih Terang

5 Ide Desain Jendela Dapur, Bikin Ruangan Lebih Terang

Decor
5 Penyebab Kucing Takut Air

5 Penyebab Kucing Takut Air

Pets & Garden
Cara Mencuci Seprai Satin agar Tetap Halus dan Tahan Lama

Cara Mencuci Seprai Satin agar Tetap Halus dan Tahan Lama

Do it your self
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com