Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Cara Menghemat Air di Rumah untuk Mencegah Kekeringan

Kompas.com - 16/06/2021, 19:00 WIB
Abdul Haris Maulana,
Esra Dopita Maret

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Air adalah sumber kehidupan semua makhluk hidup yang ada di muka bumi. Namun, jumlah air terus berkurang dan menyebabkan kekeringan di banyak wilayah.

Di tingkat global, berbagai tindakan untuk menghemat air terus dilakukan demi menjaga sumber air, mengurangi kekeringan, dan memperbaiki lingkungan hidup.   

Baca juga: 6 Cara Menghemat Air Lewat Kehidupan Sehari-hari

Karena itu, penting bagi kita semua untuk menghemat air agar kehidupan tetap berjalan baik sekaligus meninggalkan bumi dalam kondisi yang baik untuk generasi mendatang.

Dilansir dari beberapa sumber, Rabu (16/6/2021), berikut ini lima cara menghemat air yang dapat dilakukan di rumah

Maksimalkan pencucian

Sering kali banyak orang menjalankan mesin cuci yang berisi sedikit pakaian atau menjalankan mesin pencuci piring dengan sedikit piring. Padahal, hal ini jelas memboroskan penggunaan air. 

Baca juga: 8 Cara Menghemat Air Saat Mencuci Pakaian

Karena itu, sebaiknya menggunakan mesin cuci maupun mesin pencuci piring hingga penuh. Dengan cara ini, kamu akan mencapai tingkat efisiensi yang lebih tinggi dalam menghemat air tanpa harus mengurangi kemampuannya.

Jangan boros saat mandi

Cara menghemat air selanjutnya adalah mandi dengan air secukupnya. Namun, sering kali menggunakan air secara berlebihan saat mandi, bahkan membuangnya. 

Baca juga: 8 Barang yang Seharusnya Tidak Disimpan di Kamar Mandi

Seperti diketahui, kamar mandi menjadi tempat orang membuang air terlalu banyak. Misalnya, saat menggosok badan dengan sabun dan keramas, tidak sedikit orang membiarkan keran shower tetap menyala dan membuang air dengan percuma.

Jika melakukan hal ini selama setahun, kamu akan terkejut dengan banyaknya air yang terbuang sia-sia.

Cara menghemat air yang tepat saat mandi adalah mematikan shower ketika sudah tidak digunakan atau ketika sedang menyabuni tubuh dan keramas. Setelah itu, hidupkan kembali shower saat ingin membilas tubuh serta rambut. 

Baca juga: Cara Menata Barang-barang di Kamar Mandi Kecil agar Lebih Estetis

Perlu diingat bahwa menghabiskan waktu terlalu lama di kamar mandi pada akhirnya turut membuang air lebih banyak. Jadi, jangan pangkas durasi mandi Anda. 

Gunakan shower aliran rendah

Daripada mandi menggunakan gayung yang cukup membuang banyak air, saatnya beralih menggunakan shower. Dengan penggunaan shower, kamu dapat mengurangi jumlah air yang terbuang dengan aliran air yang rendah. 

Baca juga: 4 Trik Menghemat Air Saat Menyiram Tanaman

Gunakan air yang sama kembali

Demi benar-benar menghemat air, kamu bisa menggunakan air yang sama untuk dua hal  berbeda.

Sebagai contoh, jika kamu membersihkan lantai, gunakan kembali air yang sama untuk keperluan lain seperti membilas lubang kloset dan sebagainya. Bisa pula menggunakan sisa rendaman cucian pakaian untuk menyiram jalanan yang berdebu. 

Baca juga: Bolehkah Mesin Cuci Diletakkan di Dalam Kamar Mandi?

Perhatikan air yang digunakan 

Jika tidak memperhatikan penggunaan air dengan baik, kamu bisa membuang banyak air saat mencuci mobil atau motor. Perhatikan betul air yang kamu keluarkan untuk membersihkan bodi mobil atau motor yang kotor.

Jika sedang dalam musim hujan, sebaiknya urungkan niat untuk membersihkan mobil dan motor terus-menerus karena akan membuang-buang begitu banyak air dengan percuma.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com