5 Tanaman Hias Mini yang Cocok Diletakkan di Ruang Terbatas

JAKARTA, KOMPAS.com - Meletakkan tanaman hias memiliki beragam manfaat. Mulai dari, mempercantik ruangan, memurnikan udara di dalam ruangan, hingga meningkatkan suasana hati seseorang.

Ada beberapa tanaman hias yang bisa diletakkan di dalam ruangan di rumah. Namun, bagaimana jika memiliki ruangan terbatas, apakah masih bisa meletakkan tanaman hias di dalam rumah? 

Baca juga: 7 Tanaman Hias Bunga Tahan Panas Matahari yang Cocok Ditanam di Pot

Dilansir dari Apartement Therapy, Minggu (13/6/2021), ada banyak tanaman hias yang memiliki ukuran kecil dan membutuhkan perawatan minimal.

Bahkan, beberapa di antaranya akan baik-baik saja meski diletakkan di sudut gelap ruangan. Berikut ini beberapa tanaman mini yang dapat diletakkan di ruangan terbatas. 

Baca juga: Cara Membuat Perangkap Ulat dan Keper untuk Tanaman Bawang Merah

Tanaman ZZ 

Zamioculcas zamiifolia atau lebih dikenal sebagai tanaman ZZ adalah salah satu tanaman rumah yang paling dicari. Hal ini karena tanaman ZZ dikenal memiliki daya tahan kuat, kecuali Anda menyiramnya terlalu berlebih yang menyebabkan tanaman mati.

Tanaman ZZ adalah tanaman tahunan tropis dari Afrika bagian timur. Ada beberapa varietas di pasaran akhir-akhir ini, dari tanaman dengan dedaunan hitam pekat (Gagak) hingga daun keriting (Zenzi). 

Baca juga: Simak, 6 Hal yang Harus Dihindari Saat Memberikan Micin ke Tanaman

Varietas yang cocok diletakkan di ruang terbatas adalah  Zamicro. Tinggi tanaman ini akan tetap di bawah 60 sentimeter untuk seluruh umurnya sehingga cocok sebagai pilihan tepat di ruang terbatas. 

Selain itu, tanaman ZZ tidak membutuhkan banyak cahaya untuk berfotosintesis. Jadi, ini adalah tanaman sempurna untuk ruangan kecil yang tidak memiliki banyak cahaya.

Siram tanaman hanya saat tanah kering karena menyiram terlalu sering dapat menyebabkan busuk akar. 

Baca juga: 10 Tanaman Hias Bunga yang Aman untuk Penderita Alergi

Haworthia 

Berasal dari Afrika Selatan, Haworthia adalah sukulen yang tumbuh lambat dan padat secara alami. Tampilan inilah yang membedakannya dari spesies sukulen lainnya.

Haworthia biasanya tumbuh ke atas dalam kolom dengan daun membentuk lapisan. Tanaman ini biasanya tumbuh tidak lebih dari lima inci, tergantung varietasnya. Namun, tidak akan pernah menjadi sangat besar.

Untuk merawat Haworthia, berikan cahaya terang, tetapi tidak langsung dan siram dengan air hanya ketika tanahnya benar-benar kering. 

Baca juga: 10 Tanaman Hias yang Tengah Naik Daun pada Juni 2021

Bola lumut marimo 

Marimo adalah kata dalam bahasa Jepang yang berarti bola rumput laut. Secara teknis, bola lumut Marimo adalah ganggang yang tumbuh dalam bentuk bola. 

Namun, tingkat pertumbuhannya hanya lima milimeter per tahun bila disimpan sebagai tanaman hias di akuarium atau wadah kecil.

Selain itu, bola lumut Marimo dikatakan hidup selama lebih dari seratus tahun. Bola lumut Marimo harus disimpan dalam cahaya rendah hingga tidak langsung. 

Baca juga: 4 Tanaman Aromatik untuk Mengusir Kutu di Halaman

Sinar matahari langsung dan air panas (yang merupakan efek samping dari memaparkan wadah ke sinar matahari langsung) akan membuat tanaman cepat cokelat. Ganti airnya setiap dua atau tiga minggu sekali dan simpan bola lumut dalam air suling. 

Tillandsia 

Tillandsia dikenal juga sebagai tanaman udara. Tanaman ini berasal dari Amerika Tengah dan Selatan, Hindia Barat, dan Amerika Serikat bagian selatan.

Baca juga: 5 Tanaman Hias Berdaun Lebar yang Cocok Jadi Titik Fokus di Ruangan

Ada ratusan varietas yang telah beradaptasi dengan lingkungan unik seperti hutan hujan, gurun, dan dataran rendah. Tumbuhan ini bersifat epifit, yakni tumbuh tanpa berakar di tanah.

Hal ini membuatnya sempurna untuk pencinta tanaman hias yang tinggal di apartemen kecil karena mereka tidak memerlukan pot.

Bahkan, Anda dapat memajang tanaman udara ini di mana saja yang mendapat cukup cahaya. Tanaman ini juga tumbuh lambat sehingga tidak perlu khawatir mereka akan tumbuh melebihi ruangan. 

Baca juga: 5 Hal yang Harus Diperhatikan Saat Menanam Tanaman Parsley

Selain itu, tanaman ini membutuhkan cahaya terang dan tidak langsung. Cahaya langsung dapat membuat tanaman mengalami dehidrasi dan mati lantaran terlalu terkena panas sinar matahari.  

Siram tanaman sebanyak satu minggu sekali dan rendam tanaman secara terbalik selama 15-20 menit, lalu letakkan di atas handuk hingga kering.

Jangan meletakkannya kembali di tempatnya sampai benar-benar kering karena dapat membusuk dari dalam ke luar. Jika tidak ingin merendam tanaman, coba siram tanaman  setiap hari untuk memasok jumlah kelembapan yang cukup untuk berkembang. 

Baca juga: 5 Tanaman Hias Daun yang Harganya Mahal Tahun Ini, Apa Saja?

Echeveria 

Echeveria adalah salah satu varietas sukulen terbesar dan berasal dari Amerika Tengah. Ada lebih dari 100 spesies Echeveria dalam semua jenis warna, dari merah muda ke hijau hingga hampir hitam.

Sukulen ini membutuhkan cahaya terang, langsung, dan penyiraman minimal untuk bertahan hidup. Siram dengan air ketika tanah benar-benar kering. Setelah itu, tanaman akan berjuang  mendapatkan kembali kesehatannya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.