JAKARTA, KOMPAS.com - Makanan kucing tentu berbeda dengan makanan manusia. Namun, tak sedikit pemilik kucing yang sengaja memberikan nasi pada kucing peliharaannya. Alasannya, agar kucing lebih kenyang.
Selain itu, memberikan nasi kepada kucing dengan mencampurkan lauk seperti ikan maupun daging dianggap lebih praktis dan ekonomis.
Baca juga: Ini Alasan Kucing Menatap Pemilik dan Hewan Lainnya
Namun, sebetulnya bolehkah seekor kucing makan nasi? Apakah hal tersebut bisa berbahaya bagi kucing?
Dikutip dari kanal YouTube Dokter Hewan, Rabu (9/6/2021), Meisi Nuriski, seorang dokter hewan, menjelaskan beberapa fakta yang perlu diketahui ketika kucing peliharaan diberi makan nasi, di antaranya.
Baca juga: Bisakah Kucing Terkena Rabies? Ini Penjelasan dan Gejalanya
Fakta pertama perlu diingatkan lagi bahwa kucing merupakan hewan karnivora sejati sehingga saluran pencernaan kucing sudah didesain untuk mencerna olahan makanan dari daging seperti ayam, ikan, maupun sapi.
Olahan makanan dari daging mengandung protein hewani dan asam amino yang sangat dibutuhkan kucing. Jadi, kucing peliharaan wajib diberikan daging-dagingan atau makanan yang mengandung protein hewani untuk menu sehari-harinya.
Baca juga: Kenapa Mata Kucing Bisa Seperti Menyala Saat Kondisi Gelap?
Kucing hanya membutuhkan karbohidrat dalam jumlah yang sangat sedikit. Bahkan, tubuh kucing sebenarnya sudah bisa mendapatkan karbohidrat dari protein yang dikonsumsinya.
Jadi, nasi yang memiliki kandungan karbohidrat cukup tinggi sebenarnya tidak terlalu dibutuhkan kucing. Bahkan kucing yang terlalu sering diberi makan nasi bisa berisiko pada kegemukan atau obesitas.
Baca juga: Apakah Kucing Mencintai Pemiliknya? Ini Cara Mengetahuinya
Kucing yang sehari-hari diberi makan nasi dengan campuran ikan bisa mengalami defisiensi atau kekurangan zat nutrisi lainnya seperti lemak, mineral vitamin, dan lain-lain.
Padahal, nutrisi itu sangat penting untuk membantu metabolisme dan pertumbuhan kucing. Jadi, hanya memberikan nasi dan campuran ikan dapat membuat kucing mengalami malnutrisi.
Baca juga: Ini Alasan Kucing Suka Menyemprotkan Urine Sembarangan
Beberapa kucing yang diberi makan nasi mengalami gangguan pencernaan seperti diare. Hal itu karena kucing memiliki sedikit enzim amilase.
Enzim ini berfungsi memecah karbohidrat menjadi lebih sederhana sehingga dapat dicerna dengan baik oleh kucing.
Baca juga: 10 Ras Kucing yang Memiliki Umur Panjang
Namun, karbohidrat yang tinggi dalam nasi tidak dapat dicerna karena kucing kekurangan enzim amilase. Hal itu akan berujung kepada akumulasi karbohidrat di saluran pencernaan kucing, yang bisa menyebabkan meningkatnya fermentasi bakteri di dalam pencernaan.
Terganggunya fermentasi bakteri di pencernaan ini bisa membuat kucing mengalami diare, mencret, atau kembung.
Jadi, memberikan nasi kepada kucing sebagai makanannya sama sekali tidak bermanfaat, bahkan memiliki efek buruk bagi kucing.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.