JAKARTA, KOMPAS.com-- Kamu mungkin pernah mendengar kucing yang mengalami batuk, mengi dan kemudian mengeluarkan bola rambut atau melakukan gerakan seperti ingin mengeluarkan sesuatu.
Melihat kucing melakukan hal itu, pemilik mungkin akan merasa cemas terkait kesehatan sahabat berbulunya.
Namun sebenarnya, mengi dan batuk-batuk lalu kemudian mengeluarkan bola bulu sering dialami kucing.
Bersin, batuk dan mengi biasanya berlangsung beberapa detik hingga satu menit dan kucing akan mengeluarkan suara mengi yang berbeda.
Kadang-kadang, kucing juga membungkukkan bahunya dan meregangkan lehernya seolah-olah memanjangkan pipa udaranya agar bisa bernapas lebih baik.
Baca juga: Mengenal Penyakit Scabies pada Kucing dan Cara Mengobatinya
Sayangnya, perbedaan antara kucing yang mengi dan kucing yang batuk bola rambut mungkin sulit untuk diketahui, tetapi jika kamu tidak melihat apa pun keluar dari mulut kucing, itu mungkin mengi.
“Batuk atau mengi pada kucing terdengar sangat mirip dengan kucing yang mencoba mengeluarkan bola rambut,” kata Dr. Sasha Gibbons dari Just Cats Veterinary Hospital di Stamford, Connecticut, seperti dilansir dari Catster, Kamis (3/6/2021).
"Faktanya, mereka sering terlihat sangat mirip tetapi sebagian besar waktu dengan batuk, tidak ada yang muncul," imbuhnya.
Beberapa faktor bisa menjadi penyebab mengi pada kucing.
“Batuk dan mengi pada kucing paling sering dikaitkan dengan alergi pernapasan atau asma,” jelas Dr. Gibbons.
“Mengi juga bisa terjadi dengan pertumbuhan jinak yang disebut polip yang terjadi di sinus atau tenggorokan. Kadang-kadang, mengi bisa terjadi (karena) benda asing yang terperangkap di dalam saluran pernapasan," lanjutnya.
Terkadang, mengi kucing adalah gejala penyakit kucing yang serius seperti, cacing hati dan parasit, atau bisa juga cacing paru-paru,
"Pneumonia bisa menjadi penyebab batuk. Tergantung pada lokasi pertumbuhannya, kanker juga dapat menyebabkan mengi. Gagal jantung jarang menyebabkan batuk atau mengi pada kucing (lebih sering terjadi pada anjing), tetapi itu bisa terjadi," ujarnya.
Baca juga: 7 Ras Kucing dengan Umur Terpanjang
Jika tak menemukan muntahan bola kucing, kucing yang mengalami mengi memang perlu dibawa ke dokter hewan.
“Sangat penting untuk memeriksakan kucing ke dokter hewan untuk menentukan penyebab mengi,” saran Dr. Gibbons.
Karena kucing mungkin tidak terus-menerus mengi, cobalah untuk merekam kucing saat sedang mengi. Ini akan membantu dokter memahami dan menjadi penyebabnya. mengi di video.
“Radiografi (sinar-X) dan pekerjaan laboratorium mungkin diperlukan untuk diagnosis dalam banyak kasus," kata Dr. Anna Larson, DVM, di Spot On Veterinary Hospital & Hotel di Stamford, Connecticut.
Terkadang, kucing yang mengi harus segera dibawa ke dokter.
“Mengi adalah keadaan darurat ketika kucing terengah-engah dan tidak bisa bernapas,” kata Dr. Gibbons.
“Kebanyakan kucing kembali ke fungsi pernapasan normal setelah beberapa kali batuk. Jika batuk tidak berhenti dalam satu menit atau kucing terlihat tidak bisa bernapas, ia harus segera dibawa ke dokter hewan," lanjutnya.
Baca juga: Kenali Kepribadian Kucing Berdasarkan Warna Bulunya
Perawatan untuk mengi kucing tergantung pada penyebabnya. Kucing dapat dikirim pulang dengan perawatan jangka pendek atau jangka panjang. Dan, seperti asma pada manusia, kucing yang mengi karena asma juga bisa mendapatkan inhaler.
“Bergantung pada penyebab yang mendasari mengi kucing, dokter hewan akan menentukan perawatan yang tepat, jika perlu,” kata Dr. Larson.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.