JAKARTA, KOMPAS.com - Keributan atau kebisingan kerap menjadi permasalahan yang dihadapi mereka yang tinggal di kota besar atau rumah berada di dekat jalan besar.
Tak hanya itu, suara ribut dan berisik terkadang juga datang dari tetangga. Tentu saja, semua hal ini mengganggu kenyamanan serta ketenangan untuk beristirahat.
Baca juga: Cara Membuat Peredam Suara untuk Kamar Tidur Menggunakan Rak Telur
Untuk mengatasi hal ini, kamu perlu membuat rumah menjadi kedap suara agar menghalau suara bising dari luar rumah.
Dilansir dari beberapa sumber, Kamis (3/6/ 2021), berikut ini tujuh cara membuat rumah kedap suara.
Baca juga: 5 Inspirasi Warna Cat untuk Teras Rumah
Memasang jendela kedap suara adalah rekomendasi paling mahal, tetapi investasi paling berharga jika serius ingin mematikan kebisingan eksternal.
Ada banyak pilihan jendela kedap suara yang tersedia di pasaran dan banyak dari produk ini dapat menghalau sumber kebisingan sehari-hari seperti lalu lintas, konstruksi, hingga tetangga yang berisik sekali pun.
Baca juga: 5 Alasan Pentingnya Memasang Kaca Film di Jendela Rumah
Beberapa jendela kedap suara juga dilengkapi dengan ketangguhan antipecah, yang sangat bagus untuk keamanan dan daya tahan jika terjadi angin kencang atau hujan lebat.
Alih-alih menghabiskan banyak uang untuk mengganti pintu, alternatif yang terjangkau adalah memasang strip tape celah pintu untuk meredam suara.
Baca juga: Ceriakan Ruangan dengan 5 Warna Cat Dinding Ini
Strip tape celah pintu ini biasanya terbuat dari bahan karet atau busa dan dapat disesuaikan dengan sela-sela pintu. Kamu dapat dengan mudah membelinya secara online.
Perhatikan lubang atau retakan di antara lantai dan dinding rumah. Sebab, hal ini bisa menyebabkan kebisingan yang merembes.
Baca juga: Mengapa Lubang Drainase Penting untuk Tanaman? Ini Alasannya
Solusi sederhana untuk hal ini adalah mengisi celah lubang dengan kompon atau produk pengisi celah.
Beberapa produk pengisi celah memiliki formula mengembang yang berubah menjadi busa setelah disuntikkan ke dalam celah, yang secara efektif menutup lubang dan retakan di dalam dinding.
Baca juga: 6 Pilihan Warna Pintu Depan Rumah yang Cantik dan Menarik
Kamu biasanya akan melihat dinding kedap suara di studio di mana dinding dipasang dengan lapisan bantalan tebal seperti karet atau busa padat.
Panel dinding kedap suara sangat bagus dalam memblokir gelombang suara frekuensi menengah hingga tinggi serta efektif menyerap suara di dalam ruangan untuk mencegah gema.
Baca juga: Feng Shui: 8 Pilihan Warna Pintu Rumah untuk Datangkan Energi Positif
Jika suara gaduh masih muncul ke dalam rumah, panel peredam suara perlu ditempelkan, khususnya di dinding yang kerap memunculkan suara berisik.
Kebisingan dan suara dapat memantul dari dinding dan lantai keras untuk menciptakan gema, terutama jika ruangan sebagian besar merupakan ruang terbuka dengan furnitur minimal.
Baca juga: Cara Ampuh Menghilangkan Noda Lengket di Karpet
Trik sederhana mengatasi masalah ini adalah meletakkan karpet di lantai untuk meredam suara.
Kain sangat bagus untuk menyerap suara, terutama kain yang tebal dan berat. Tirai kedap suara dapat membantu mengurangi kebisingan dan gaung di dalam ruangan.
Baca juga: Cara Menghemat Energi di Rumah dengan Menggunakan Tirai
Memasang tirai kedap suara memiliki fungsi tambahan untuk meningkatkan estetika ruangan sekaligus menghalangi cahaya dari luar.
Karena suara bisa terpantul dari langit-langit rumah atau plafon, kamu bisa meredamnya dengan memasang gypsum.
Baca juga: 5 Pilihan Warna Cat yang Dapat Mempercantik Plafon Rumah
Saat ini sudah ada jenis gypsum yang dikhususkan untuk kedap suara dengan bermacam ketebalan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.