Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 12/05/2021, 13:50 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Dalam perawatan tanaman, pemberian pupuk adalah hal yang sangat penting. Pupuk memberikan tambahan nutrisi bagi tanaman agar dapat tumbuh dengan baik dan tidak mudah terserang penyakit.

Ada banyak jenis pupuk tanaman yang beredar di pasaran. Namun, salah satu jenis pupuk yang paling banyak digunakan adalah pupuk NPK, yang merupakan singkatan dari formula pembentuknya, yakni nitrogen (N), fosfor (P), dan kalium (K).

Nah, apa sebenarnya kegunaan pupuk NPK bagi tanaman? Dikutip dari Home Guides SF Gate, Rabu (12/5/2021), berikut penjelasannya.

Baca juga: Trik Membuat Pupuk Untuk Buket Bunga Agar Tahan Lama

Penting membaca label pupuk

Label pupuk mencantumkan tiga angka, misalnya 15-30-15 menunjukkan jumlah relatif nitrogen, fosfor dan kalium, atau NPK. Pilih pupuk berdasarkan rasio unsur hara ini satu sama lain.

Sebagai contoh, pupuk 15-30-15 memiliki rasio 1: 2: 1 N-P-K dengan satu bagian nitrogen, dua bagian fosfor, dan satu bagian kalium.

Tanaman berbunga tumbuh subur dengan rasio 15-30-15, sedangkan pupuk rumput biasa dapat menggunakan rasio 10-1-1, tergantung pada pengujian tanah. Pupuk dengan rasio 1-1-1 dianggap serbaguna.

Nitrogen

Nitrogen adalah nutrisi penting untuk berbagai fungsi tanaman dan merupakan salah satu komponen unsur klorofil. Nitrogen memicu pertumbuhan vegetatif, terutama pada daun, batang dan cabang.

Baca juga: 4 Jenis Pupuk yang Dapat Menyuburkan Tanaman Aglonema

Tanaman dapat menghabiskan nitrogen dalam tanah, melepaskan dari tanah lebih cepat daripada elemen lainnya. Jika tanaman memiliki daun yang menguning atau tampak kerdil karena pertumbuhan yang buruk, tanah mungkin kekurangan nitrogen.

Dengan menggunakan alat uji tanah, Anda dapat menentukan elemen mana yang mungkin hilang di tanah Anda. Belilah alat uji di sebagian besar pusat rumah dan taman.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com