Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hemat, 7 Bahan Makanan ini Dapat Ditanam Kembali di Rumah

Kompas.com - 07/05/2021, 20:24 WIB
Abdul Haris Maulana,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

Sumber Asia One

JAKARTA, KOMPAS.com - Mengingat segala sesuatunya saat ini terasa begitu mahal, banyak orang mulai berpikir tentang bagaimana cara menekan pengeluaran alias berhemat agar kantong tidak jebol.

Salah satu langkah berhemat bisa diwujudkan dalam bentuk menumbuhkan bahan makanan di rumah, ketimbang harus membelinya.

Perlu diketahui bahwa ada cukup banyak bahan makanan yang bisa ditumbuhkan kembali di rumah, sehingga tidak hanya membuat hemat, tapi juga mendapatkan yang lebih segar.

Baca juga: 4 Pilihan Pot untuk Tanaman Sayuran

Dilansir dari Asia One, Jumat (7/5/2021), berikut ini beberapa bahan makanan yang bisa kamu tumbuhkan kembali dengan mudah di rumahmu.

1. Daun bawang

Daun bawang bisa layu dengan lebih sangat cepat apabila terus disimpan di kulkas. Solusi sederhana untuk ini adalah menumbuhkannya sendiri.

Yang harus dilakukan adalah memotong ujung akar daun bawang, menyisakan sekitar 3 cm, dan menempatkannya dalam semangkuk air.

Setelah daun bawang mencapai tinggi kira-kira 10 cm, pindahkan ke dalam panci. Siram setiap hari dan nikmati panen setelah 5-7 hari.

Baca juga: Cara Mudah Menanam Sayuran di Dalam Pot

2. Seledri

Seledri adalah salah satu sayuran dengan perawatan paling rendah yang dapat ditanam siapa pun. Potong akar bagian bawah seledri (sekitar 5-7 cm) dan letakkan tegak di dalam mangkuk berisi air.

Tanam kembali di tanah setelah tampak muncul tunas baru. Ini akan memakan waktu sekitar 3-5 hari. Panen setelah batang seledri mencapai tinggi minimal 15 cm (kurang lebih 3 bulan).

3. Serai

Potong sekitar 2 hingga 3 cm dari bagian atas serai dan masukkan ke dalam stoples berisi air selama kurang lebih 2 minggu.

Ganti air setiap hari. Setelah akarnya mulai mengeras, pindahkan batangnya ke dalam pot. Panen saat batang tumbuh mencapai 30cm.

 

4. Kemangi

Tempatkan batang kemangi, sekitar 8-10 cm dalam segelas air. Buang sekitar 75 persen daunnya. Setelah akarnya kira-kira 5 cm, pindahkan ke pot. Kamu bisa memanen kemangi segar setelah 3-4 minggu.

Ilustrasi tanaman cabai di dalam pot. PIXABAY/LEELUU Ilustrasi tanaman cabai di dalam pot.

5. Cabai

Cabai mungkin adalah sayuran termudah untuk ditanam dalam daftar ini, yang berarti banyak artinya.

Yang perlu dilakukan hanyalah mengumpulkan benih cabai dan menanamnya di tanah pot di bawah sinar matahari yang cukup.

Pastikan untuk menjaga tanah tetap lembap, tetapi tidak sampai basah kuyup.

 

Baca juga: Ingin Menanam Sayuran di Halaman Rumah? Pertimbangkan Hal Ini

Bergantung pada varietas cabai yang ditanam, beberapa cabai sudah siap panen 60 hari sejak disemai, sementara yang lain bisa memakan waktu hingga 120 hari.

6. Selada

Meskipun ada beberapa sayuran berdaun yang bisa ditanam di iklim yang panas dan lembap, kamu biasanya perlu membeli bijinya.

Untungnya, ini tidak berlaku untuk selada, di mana kamu bisa menumbuhkannya kembali dari potongannya. Tempatkan pangkal selada di dalam mangkuk berisi air yang dangkal.

Lihat akar yang muncul setelah 3-4 hari dan panen pertama seharusnya terjadi dalam 10-12 hari.

Baca juga: 7 Kesalahan Terbesar Saat Menanam Sayuran di Pekarangan Rumah

7. Alpukat

Dibutuhkan sebidang tanah untuk hal ini. Namun, jika tidak memiliki ruang, memelihara pohon alpukat di taman atau perkarangan rumah adalah usaha yang cukup mudah.

Pertama, buang biji alpukat, lalu cuci bersih, tapi jangan sampai kulit kecokelatannya hilang.

Tempatkan biji alpukat setengah terendam dalam segelas air, kamu dapat melakukannya dengan menancapkan tusuk gigi ke dalam biji, yang akan berfungsi sebagai penyangga.

Setelah pohon berukuran sekitar 15 cm, pindahkan ke dalam pot. Penafian, perlu beberapa waktu sebelum alpukat bisa dipanen.

Beberapa tanaman mulai berbuah ketika mereka berusia 3-4 tahun, sementara yang lain bisa memakan waktu selama 15 tahun lebih.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Asia One
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com