JAKARTA, KOMPAS.com - Menanam sayuran di halaman depan rumah memang bisa menjadi pilihan alternatif selain menanam tanaman hias atau bunga.
Namun, yang perlu diingat adalah tidak semua sayuran dapat tumbuh dengan baik di dekat satu sama lain.
Dilansir dari The Spruce, Selasa (20/4/2021), beberapa sayuran akan mengeluarkan zat yang dapat menghambat pertumbuhan tanaman lain. Sayuran tinggi bisa menaungi sayuran yang lebih pendek.
Baca juga: 7 Kesalahan Terbesar Saat Menanam Sayuran di Pekarangan Rumah
Sayuran dalam keluarga yang sama akan menarik hama yang sama dan perlu dipindahkan setiap tahun. Oleh karena itu, sebelum mulai menanam, berikut hal yang perlu diperhatikan.
Sayuran adalah pecinta matahari. Sebagian besar akan tumbuh paling baik dengan 6-8 jam atau lebih di bawah sinar matahari langsung.
Sayuran hijau dapat mengatasi lebih sedikit sinar matahari dan tanaman yang lebih menyukai cuaca dingin, seperti selada, akan terus tumbuh sepanjang musim panas dengan naungan tanaman yang lebih tinggi.
Tetapi Anda tetap harus memilih lokasi matahari penuh untuk kebun sayuran tersebut.
Baca juga: Ingin Memilih Pupuk untuk Tanaman Sayuran? Ini Panduannya
Idealnya, kebun sayur harus dekat dengan sumber air dan dapur Anda. Sayuran membutuhkan air secara teratur.
Jika mereka disiram secara tidak teratur, mereka akan menunjukkan segala macam masalah seperti retak terbuka, tidak menghasilkan buah sama sekali atau menjadi rentan terhadap masalah budaya seperti busuk ujung bunga.
Jarak ke dapur atau setidaknya mudah diakses dari beberapa pintu masuk ke rumah akan memberi Anda insentif untuk mengingat air dan memeriksa taman Anda setiap hari.
Tanah adalah faktor terpenting dalam taman apa pun dan mungkin lebih penting lagi di kebun sayuran. Sayuran tahunan menghabiskan seluruh musimnya untuk menghasilkan bunga dan buah-buahan.