Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 16/03/2021, 18:10 WIB
Aniza Pratiwi,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Merawat tanaman cabai dapat memberikan berbagai manfaat, salah satunya adalah saat masa panen Anda bisa menggunakannya untuk kebutuhan memasak tanpa harus membelinya ke pasar.

Terlebih lagi, ketika harga cabai melonjak tinggi, Adna tidak perlu mengeluarkan biaya yang besar untuk mendapatkan cabai.

Tanaman cabai termasuk tanaman yang mudah dirawat, namun sama halnya dengan tanaman lainnya, tanaman cabai memiliki musuh yang dapat menghambat pertumbuhannya, yakni hama.

Baca juga: Ini Jenis Pupuk agar Tanaman Cabai Rawit di Polybag Berbuah Lebat

Biasanya, hama tanaman akan membuat cabai tidak bisa tumbuh dan hingga kematian. Salah satunya yang paling umum adalah hama kutu putih yang membuat keriting pada tanaman cabai.

Namun, sebenarnya keriting pada daun tanaman cabai ini bisa diatasi dengan mudah.

Mempercepat pertumbuhan cabai

Mengutip kanal Youtube Rumah Petani TV, Selasa (16/3/2021), jika kondisi daunnya tidak terlalu keriting, bisa diatasi menggunakan pupuk urea.

Pupuk Urea ini sangat bagus untuk mempercepat pertumbuhan baru pada tanaman cabai rawit dan kesuburan pada daun.

Baca juga: Buah Cabai Rontok dan Busuk? Lalat Buah Bisa Jadi Penyebabnya

Untuk membuatnya, pertama masukkan air kurang lebih 1 liter di dalam wadah ember, kemudian masukkan pupuk ureanya setengah sendok makan dan setelahnya aduk hingga larut.

Jika sudah larut, bisa langsung disiramkan ke tanaman cabai. Yang harus diperhatikan adalah siram larutan pupuk ini dari bawah atau bagian tanahnnya dan hindari menyiram dari bagian atas atau mengenai daun.

Tak hanya itu, untuk menghilangkan daun keriting pada tanaman cabai, Anda perlu menyemprotkan larutan air dan tembakau selama satu minggu sekali. Tak hanya membuat daun menjadi tidak keriting, namun larutan ini membuat kutu putih pun hilang.

Semprotkan ke bagian bawah daun karena hama kutu putih paling banyak berada di daerah tersebut.

Ilustrasi tanaman cabai. PIXABAY/HANS LINDE Ilustrasi tanaman cabai.

Untuk membuat larutan air tembakau ini, Anda memerlukan tembakau, botol air mineral, dan air.

Pertama, masukkan air ke dalam boto mineral berukuran 600 ml, kemudian masukkan tembakau sejumput jari, kocok, dan biarkan selama satu hari.

Baca juga: Tak Punya Pekarangan? Coba Tanam Cabai di Dalam Ruangan

Air tembakau yang didiamkan selama satu hari akan memiliki warna lebih pekat.

Kemudian setelah satu hari, saring menggunakan kain untuk menghilangkan ampas tembakaunya.

Setelahnya, masukkan ke botol semprot dan semprotkan ke tanaman cabai yang bermasalah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com