Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pisau, Sendok, dan Garpu Berkarat? Ini Penyebab dan Solusinya

Kompas.com - 06/03/2021, 20:41 WIB
Aniza Pratiwi,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

Sumber The Spruce

JAKARTA, KOMPAS.com - Perlengkapan memasak dan makan di dapur didominasi berbahan stainless steel, karena bahan ini memiliki kelebihannya, yaitu berdaya tahan lama.

Namun, beberapa perlengkapan memasak dan makan yang berbahan stainless steel ini juga bisa menjadi berkarat.

Dilansir dari The Spruce, Sabtu (6/3/2021), mengenai komposisi baja tahan karat yang digunakan dalam sendok dan garpu paling baik adalah 18/10. Komposisi 18/10 mengandung 18 persen kromium dan 10 persen nikel.

Baca juga: Agar Awet, Jangan Lakukan Hal Ini pada Alat Masak Stainless Steel

Semakin banyak bahan nikel, maka semakin tahan karat terhadap korosi.

Namun, meskipun konsentrasi nikel yang lebih tinggi (10 persen) membuatnya sangat tahan terhadap pitting, pewarnaan, dan karat, hal itu tidak dapat menjaminnya.

Sebab, hal ini benar-benar tergantung pada bagaimana Anda merawat sendok garpu baja tahan karat kualitas 18/10.

Akan tetapi, dengan membeli 18/10 daripada 18/8 atau 18/0, Anda telah mengambil langkah pertama untuk memastikan kualitas dan ketahanan tertinggi.

Baca juga: 8 Manfaat Garam, Bersihkan Saluran Air Dapur hingga Basmi Karat

Lebih rentan terhadap karat

Dari set sendok, garpu stainless steel, pisau khususnya, lebih rentan terhadap karat. Itu karena pisau mengandung sejumlah baja karbon dalam konstruksi bilahnya, yang penting untuk membuat bilah pisau lebih keras dan lebih tahan lama daripada jika karbon tidak ada dalam komposisinya.

Hal ini membuat pisau lebih rentan terhadap karat dan noda dibandingkan pengaturan peralatan makan lainnya.

Ada beberapa hal yang dapat menyebabkan sendok, garpu, serta pisau stainless steel berkarat yaitu deterjen pencuci piring yang keras dari waktu ke waktu dapat menyebabkan noda.

Jika sendok garpu dibiarkan basah di wastafel, di mesin pencuci piring atau di meja, asam dari sisa makanan dapat mengikis permukaannya dan menyebabkan noda karat atau lubang.

 

Hal ini sering terjadi jika alat makan tidak segera dikeringkan setelah dicuci, tetapi dibiarkan mengering di baki wastafel atau mesin pencuci piring. Atau saat mencuci piring dan peralatan makan ditunda ke hari atau waktu makan berikutnya.

Keringkan Segera
Lantas, bagaimana Anda bisa mencegah hal ini terjadi dan menjaga sendok garpu tetap terlihat bagus? Anda harus mencuci sendok, garpu, serta pisau tersebut setelah digunakan dan segera keringkan.

Anda juga bisa menyimpan stainless berkualitas di dalam peti sendok garpu atau menyimpannya secara terpisah dari sendok garpu lainnya. Ini akan mencegah goresan aneh dari keausan sehari-hari atau dari peralatan lain.

Baca juga: Jangan Mencuci Beras Langsung di Panci Rice Cooker, Kenapa?

Sendok garpu stainless steel dibandingkan peralatan perak

Mengapa baja tahan karat 18/10 adalah pilihan yang lebih baik daripada peralatan makan perak untuk suasana formal?

Kilau, berat, dan keindahan dari stainless kualitas 18/10 menjadikannya pilihan yang sangat baik untuk pengaturan tempat formal karena sendok garpu ini jauh lebih mudah dirawat daripada peralatan makan dari perak tradisional.

Peralatan perak membutuhkan pembersihan terus-menerus dengan semir perak, untuk menghilangkan sidik jari terkecil sekalipun karena sangat mudah ternodai.

Peralatan makan perak juga harus disimpan dengan benar untuk mengurangi pembersihan. Peralatan perak masih banyak diminati untuk meja formal, namun stainless steel sudah menjadi kualitas yang sangat bisa diterima.

Baca juga: Hati-hati, Ini 9 Kesalahan dalam Memakai Peralatan Memasak

Sendok, garpu stainless yang berukuran 18/10 biasanya lebih mahal daripada 18/8 atau 18/0, tetapi kualitasnya jelas dan sangat terlihat dalam nuansa dan tampilan.

Berat tambahan dari sendok garpu stainless steel ini juga membantu menyeimbangkan peralatan makan, sehingga membuat penanganannya sangat bagus, sekaligus menambah banyak keanggunan pada meja makan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber The Spruce
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com