JAKARTA, KOMPAS.com - Semua kucing mengeluarkan suara mulai dari mengeong dan mendengkur hingga menggeram dan mendesis.
Biasanya, kucing rumahan mengeluarkan lebih banyak suara daripada karnivora lainnya.
Dilansir Treehugger, kucing mengeluarkan suara sebagai bentuk sapaan dan untuk mencari perhatian.
Baca juga: Minyak Ikan Bagus untuk Kucing? Ini Penjelasannya
Kucing juga bersuara untuk mengekspresikan kebahagiaan, penghargaan, ketakutan, rasa sakit, dan agresi. Anak kucing biasanya lebih komunikatif daripada kucing yang lebih tua, dan kucing domestik biasanya lebih vokal daripada kucing liar.
Beberapa ras lebih mungkin untuk "berbicara" daripada yang lain, termasuk kucing Siam dan Burma. Tetapi apa yang terdengar kucing dan bagaimana vokal itu bervariasi dari kucing ke kucing.
Kucing berkomunikasi dengan mengeong, mendesis, mendengkur, dan menggeram, tetapi meong adalah yang paling umum. Berikut adalah beberapa suara kucing yang paling umum dan artinya.
Kucing belajar mendengkur sejak masih sebagai anak kucing. Ini adalah perilaku yang pertama kali diamati saat mereka menyusui dari ibunya.
Baca juga: Kapan Harus Memberi Makan Kucing? Ini Penjelasannya
Saat mereka tumbuh, beberapa kucing juga mendengkur untuk meminta makanan dari pemiliknya. Sebagai manusia, kita sering berasumsi bahwa kucing mengeluarkan suara yang menenangkan dan artinya mereka berbahagia, tetapi kucing juga mendengkur saat merasa takut atau terancam, dan sebagai bentuk penyembuhan diri.
Mendengkur adalah suara yang dibuat kucing dengan mulut tertutup.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.