JAKARTA, KOMPAS.com - Pernahkah Anda membuka lemari pakaian untuk mengambil pakaian yang sudah lama tidak dikenakan, namun ternyata pakaian tersebut sudah berjamur? Atau ada konsentrasi jamur pada bagian dalam lemari?
Jamur yang muncul di dalam lemari pakaian disebabkan karena ruangan lembab, gelap, dan berventilasi buruk.
Dengan mengikuti beberapa langkah sederhana, Anda dapat dengan mudah mencegah tumbuhnya jamur di lemari pakaian. Kuncinya adalah menyimpan pakaian dengan benar dan memeriksanya secara teratur untuk memastikan jamur tidak pernah menempel.
Baca juga: Cara Mudah Mempercantik Lemari Pakaian yang Sudah Lama
Dikutip dari Better Homes and Gardens Australia, Sabtu (13/2/2021), berikut penyebab lemari berjamur dan cara mencegahnya.
1. Kondensasi
Pengembunan sering kali terjadi karena naiknya tingkat kelembapan di rumah. Jamur biasanya terbentuk karena kelembaban.
Penyebab terbesar peningkatan kelembaban adalah kurangnya ventilasi. Pikirkan banyaknya pakaian di lemari Anda atau lemari pakaian diletakkan menempel atau terlalu dekat dengan dinding.
Biasanya, jika Anda memiliki pakaian, aksesori, atau sepatu yang sudah lama tidak dipakai, tidak banyak terlihat mengudara dan lebih rentan terhadap jamur. Kulit adalah korban terbesar.
Baca juga: Arang hingga Cuka, Bahan Ini Bisa Usir Bau Tak Sedap di Lemari
2. Pakaian basah
Ini adalah salah satu kesalahan terbesar yang dilakukan orang. Seringkali ketika mencuci pakaian, Anda terburu-buru untuk menyimpannya segera setelah dirasa kering.
Masalahnya adalah sebagian besar pakaian Anda masih lembab dan ini menyebabkan penumpukan kelembaban di area yang tidak memiliki ventilasi atau cahaya matahari.
4 cara mencegah tumbuhnya jamur di lemari pakaian
Setelah Anda mengosongkan lemari pakaian Anda, menangani penumpukan jamur, menghilangkan noda jamur dari pakaian dan memastikan tidak ada tanda-tanda jamur, pertimbangkan hal berikut untuk membantu meminimalkan risiko pertumbuhan jamur.