Ampas Kopi Bisa Dijadikan Kompos, Begini Cara Membuatnya

JAKARTA, KOMPAS.com - Anda yang senang meracik dan menyeruput kopi di pagi hari kemungkinan besar membuang ampas kopi yang sudah terpakai. Namun, mulai sekarang tampaknya Anda jangan lagi membuang ampas kopi.

Sebab, ampas kopi memiliki manfaat sebagai kompos dan pupuk bagi tanaman. Ini sangat berguna apalagi jika Anda memiliki koleksi tanaman hias di rumah.

Nah, bagaimana cara membuat kompos dari ampas kopi? Dilansir dari Gardening Know How, Kamis (14/1/2020), berikut ini penjelasannya.

Baca juga: Kopi Bisa Jadi Pupuk Tanaman, Simak Caranya

Membuat kompos dari ampas kopi

Membuat kompos dari ampas kopi adalah cara yang baik untuk memanfaatkan sesuatu yang pada akhirnya akan berakhir di tempat sampah. Penggunaan ampas kopi membantu menambahkan nitrogen ke tumpukan kompos Anda.

Membuat kompos bubuk kopi semudah membuang bubuk kopi bekas ke tumpukan kompos Anda. Filter kopi bekas juga bisa dibuat kompos.

Jika Anda akan menambahkan ampas kopi bekas ke tumpukan kompos, perlu diingat bahwa itu termasuk bahan kompos hijau dan perlu diimbangi dengan penambahan beberapa bahan kompos cokelat.

Ampas kopi jadi pupuk

Penggunaan ampas kopi untuk berkebun tidak berakhir dengan kompos. Banyak orang memilih menaburkan ampas kopi langsung ke tanah dan menggunakannya sebagai pupuk tanaman. 

Baca juga: Kenapa Tanaman Harus Diberi Pupuk? Ini Penjelasannya

Hal yang perlu diingat adalah meskipun bubuk kopi menambahkan nitrogen ke kompos, nitrogen tidak akan langsung ditambahkan ke tanah.

Manfaat menggunakan ampas kopi sebagai pupuk adalah menambahkan bahan organik ke tanah, yang meningkatkan drainase, retensi air dan aerasi di tanah.

Ampas kopi juga akan membantu mikroorganisme yang bermanfaat untuk pertumbuhan tanaman tumbuh subur sekaligus menarik cacing tanah.

SHUTTERSTOCK/MONTHIRA Ampas kopi bisa dimanfaatkan sebagai pupuk atau penyubur tanaman.

Banyak orang merasa bahwa bubuk kopi menurunkan pH atau menaikkan tingkat keasaman tanah, yang baik untuk tanaman yang menyukai asam. Tapi ini hanya berlaku untuk ampas kopi yang tidak dicuci.

Bubuk kopi segar bersifat asam, sementara ampas kopi bersifat netral. Jika Anda membilas ampas kopi, pH-nya akan mendekati netral 6,5 dan tidak akan memengaruhi tingkat keasaman tanah.

Untuk menggunakan ampas kopi sebagai pupuk, tuangkan ampas kopi ke dalam tanah di sekitar tanaman. Kopi encer yang tersisa juga bekerja dengan baik seperti ini.

Baca juga: 7 Manfaat Cola, Bisa Jadi Pembersih hingga Pupuk Tanaman

Penggunaan lain ampas kopi untuk tanaman

Banyak orang menggunakan ampas kopi sebagai mulsa untuk tanaman. Beberapa juga menggunakan ampas kopi sebagai pengusir siput pada tanaman.

Teorinya, kafein yang terkandung dalam ampas kopi berdampak negatif pada siput, sehingga siput menghindari tanah yang ditaburi ampas kopi.

Beberapa orang juga mengklaim bahwa bubuk kopi di tanah adalah pengusir kucing dan akan mencegah kucing menggunakan pot tanaman bunga dan sayuran sebagai kotak kotoran.

Anda juga dapat menggunakan ampas kopi sebagai makanan cacing jika Anda melakukan vermikompos dengan wadah cacing. Pasalnya, cacing sangat menyukai ampas kopi.