Anda juga bisa menemukan asam sitrat di sampo, pewarna rambut, tisu antibakteri, sabun tangan cair, gel dan pencuci tubuh, kondisioner, pensil mata, deodoran, tisu bayi, enamel kuku, kulit, krim, dan sebagainya.
Asam sitrat juga digunakan dalam beberapa suplemen dan obat-obatan, misalnya vitamin, sirup, dan eliksir. Terakhir, industri pertanian menggunakannya sebagai pestisida untuk tanaman.
Namun, ketika menggunakan asam sitrat, ada hal yang perlu diperhatikan. Menghirup asam sitrat dapat menyebabkan gejala pernapasan, seperti batuk, sesak napas, dan sakit tenggorokan.
Baca juga: 5 Manfaat Kulit Pisang, Bisa Bersihkan Furnitur Kayu
Kontak dengan mata dapat menyebabkan kemerahan dan nyeri, dan kontak kulit juga dapat menyebabkan kemerahan.
Selain itu, mengonsumsi asam sitrat dapat menyebabkan sakit perut dan sakit tenggorokan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.