Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mesin Cuci Bergetar Kencang? Ini Penyebab dan Cara Mengatasinya

Kompas.com - Diperbarui 24/01/2023, 21:50 WIB
Aniza Pratiwi,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

Sumber The Spruce

JAKARTA, KOMPAS.com - Mesin cuci yang bergetar saat digunakan memang wajar, namun ketika getaran itu semakin kencang berarti terjadi masalah yang harus segera diatasi agar tidak merusak mesin cuci.

Dilansir The Spruce, mesin cuci bukaan depan cenderung lebih bergetar daripada mesin cuci bukaan di atas. Itu karena model efisiensi tinggi memiliki siklus putaran yang jauh lebih cepat.

Meskipun demikian, Anda harus memeriksa beberapa hal mengapa mesin cuci bergetar saat kegiatan mencuci dilakukan.

Baca juga: Bisakah Membersihkan Mesin Cuci dengan Pemutih? Begini Caranya

Ilustrasi mesin cuci, mesin cuci bukaan depan.UNSPLASH/PLANETCARE Ilustrasi mesin cuci, mesin cuci bukaan depan.

1. Permukaan tidak rata

Mesin cuci memiliki kaki perataan otomatis atau manual, sebab itu sangat penting saat pertama kali memastikan bahwa keempat kaki diletakkan di permukaan yang rata.

Biasanya, kaki mesin cuci akan menyesuaikan tetapi jika getarannya tidak berhenti, kemungkinan kaki mesin cuci ada di permukaan tidak rata.

Untuk mengatasinya, Anda dapat memotong kayu sesuai dengan ukuran mesin cuci, yang diukur dari bagian depan ke dinding belakang kemudian letakkan di bawah mesin cuci.

Dengan cara ini, mesin cuci berada di atas permukaan yang lebih rata dan bisa mengurangi getarannya.

Baca juga: Manfaat Baking Soda untuk Mencuci Pakaian, Bisa di Mesin Cuci

2. Muatan tidak seimbang

Satu benda basah besar seperti selimut bisa membuat mesin cuci tidak seimbang saat dalam keadaan diputar atau sedang beroperasi.

Ketidakseimbangan ini menyebabkan mesin cuci bergetar. Dengan menambahkan satu atau lebih handuk atau mengatur ulang jumlah pakaian yang dicuci bisa mengurangi frekuensi getaran mesin cuci.

Halaman:
Sumber The Spruce


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com