Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ide Desain Ruang Makan Mungil ala Skandinavia

Kompas.com - 12/11/2020, 10:17 WIB
Abdul Haris Maulana,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

Sumber Decoholic

JAKARTA, KOMPAS.com - Desain Skandinavia menjadi pilihan sangat ideal untuk sebuah ruang makan kecil serta orang-orang yang menginginkan lingkungan kasual di rumahnya.

Lalu bagaimana cara membuat ruang makan Skandinavia? Warna yang digunakan dan desain lampu cantik yang menerangi lingkungan dapat memvisualisasikan lingkungan yang lebih luas daripada yang sebenarnya.

Sebab, negara-negara Skandinavia memiliki musim dingin yang sangat gelap, gaya ini memaksimalkan masuknya cahaya alami.

Baca juga: 5 Solusi Cerdas jika Rumah Tak Ada Ruang Makan

Dilansir dari Decoholic, Kamis (12/11/2020), terdapat beberapa ide dan desain untuk mendekorasi ruang makan bergaya Skandinavia.

Warna Skandinavia

Sebagai warna utama dan untuk membuat lingkungan terlihat terang, gunakan palet warna lembut dan terang seperti putih, abu-abu atau warna pastel. Warna ini biasanya dipadukan dalam lukisan dinding.

Jika area ruang makanmu terbagi, satukan dan tentukan titik fokus area menggunakan warna, lalu hiasi dinding dengan gambar atau rak.

Warna aksen adalah suatu keharusan, jika tidak, seluruh bagian ruang makan akan terlihat gersang atau tidak bernyawa. Oleh karena itu, warna-warna berani biasanya diperkenalkan untuk menghidupkan lingkungan seperti merah, biru, hijau atau kuning. Warna hitam dan coklat juga bisa.

Baca juga: 5 Pilihan Warna Dinding untuk Ruang Makan

Kamu dapat memasukkan lebih dari satu warna untuk aksesori dekoratif dalam pola geometris untuk karpet, gorden, lukisan dekoratif, dan karya seni.

Kayu sebagai bahan utama

Sangat umum menemukan kayu sebagai bahan utama, kita bisa melihatnya di berbagai furnitur yang menambah kesan lingkungan yang hangat. Warnanya biasanya natural atau dicat putih untuk area lantai.

Permainan tekstur

Selain kayu, kita bisa membedakan bahan lain untuk furnitur atau ornamen yang akan membantu menciptakan suasana nyaman.

Kaca memberikan penerangan pada lingkungan. Kain alami seperti katun, wol atau kulit juga perlu digunakan untuk pelapis kursi, karpet, tirai.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

4 Cara Menciptakan Ruang Kerja Minimalis

4 Cara Menciptakan Ruang Kerja Minimalis

Decor
5 Penyebab Kucing Menjilat Karpet

5 Penyebab Kucing Menjilat Karpet

Pets & Garden
7 Kesalahan Mengepel Lantai yang Harus Dihindari

7 Kesalahan Mengepel Lantai yang Harus Dihindari

Housing
8 Manfaat Lemon untuk Membersihkan Rumah

8 Manfaat Lemon untuk Membersihkan Rumah

Housing
8 Tanaman Sayur yang Cepat Panen, Bisa Hemat Pengeluaran

8 Tanaman Sayur yang Cepat Panen, Bisa Hemat Pengeluaran

Pets & Garden
5 Area Terlarang Meletakkan Tempah Sampah di Rumah

5 Area Terlarang Meletakkan Tempah Sampah di Rumah

Housing
Food Processor Vs Blender, Mana yang Harus Dibeli?

Food Processor Vs Blender, Mana yang Harus Dibeli?

Home Appliances
3 Cara Menghilangkan Bau Apak dari Rumah

3 Cara Menghilangkan Bau Apak dari Rumah

Housing
5 Ide Kamar Mandi Tradisional yang Menawan

5 Ide Kamar Mandi Tradisional yang Menawan

Decor
5 Ide Dapur Luar Ruangan yang Estetik dan Fungsional

5 Ide Dapur Luar Ruangan yang Estetik dan Fungsional

Decor
5 Cara Mengatur Tata Letak Ruangan Menurut Feng Shui

5 Cara Mengatur Tata Letak Ruangan Menurut Feng Shui

Housing
6 Ide Kamar Mandi Berwarna Pink, Bikin Ruangan Lebih Cantik

6 Ide Kamar Mandi Berwarna Pink, Bikin Ruangan Lebih Cantik

Decor
5 Tips Membasmi Hama Siput dari Kebun Sayur

5 Tips Membasmi Hama Siput dari Kebun Sayur

Pets & Garden
Kesalahan Mencuci Kain Mikrofiber yang Harus Dihindari

Kesalahan Mencuci Kain Mikrofiber yang Harus Dihindari

Do it your self
4 Cara Mengusir Semut dari Teras Rumah

4 Cara Mengusir Semut dari Teras Rumah

Do it your self
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com