JAKARTA, KOMPAS.com - Di masa pandemi seperti ini, anak sekolah pun mengalami dampak yang sama dengan para pekerja kantoran. Akhirnya mereka harus menjalani belajar dari rumah atau pembelajaran jarak jauh (PJJ).
Dengan metode seperti ini, harusnya tempat belajar mereka lebih diperhatikan kenyamanannya demi menunjang kegiatan belajar yang lebih baik.
Lantas, apa saja yang harus diperhatikan? Mulai dari penempatan meja belajar, perangkat belajar seperti laptop, serta pencahayaannya.
Baca juga: Masih WFH? Ini Cara Bikin Ruang Kerja yang Nyaman di Rumah
Menurut Ivon De Santo, desainer interior Simpliture yang dihubungi Kompas.com, Senin (2/11/20) pencayahaan merupakan aspek yang sangat penting. Selain memengaruhi kesehatan mata, pencahayaan juga dapat memengaruhi mood seseorang.
“Ruangan yang memiliki pencahayaan bagus akan membuat mood juga lebih baik daripada ruangan yang temaram,” ungkapnya.
Jenis Penerangan
Biasanya, kata Ivon, ruangan selalu ada penerangan general seperti lampu yang diletakkan di atas plafon, namun ada baiknya ruang belajar juga bisa mendapatkan penerangan cahaya alami.
Nah, untuk itu sebaiknya ruang belajar anak dihadapkan ke arah jendela.
Baca juga: Trik Desain Kamar Tidur Sempit Terasa Lega dan Nyaman
Ivon menjelaskan, penerangan dibagi menjadi tiga bagian, penerangan general (lampu di plafon), penerangan setempat (tambahan lampu pada meja belajar), dan penerangan aksen.
Namun, ia menyebut, penerangan setempat ini bersifat tidak mutlak.
“Terkadang ada orang yang butuh tambahan penerangan ada pula yang tidak,” ungkapnya.
Warna
Tahukah Anda, warna pada ruangan pun bisa memengaruhi mood seseorang? Begitu pun dengan ruang belajar anak.