Mau Beli Vacuum Cleaner? Perhatikan 6 Hal Ini Dulu

JAKARTA, KOMPAS.com - Vacuum cleaner adalah salah satu peralatan elektronik rumah tangga yang sangat bermanfaat. Tentu saja, fungsi vacuum cleaner adalah untuk menyedot debu, kotoran, serpihan, dan remah-remah di area rumah.

Sebagai cara termudah dan tercepat untuk membersihkan kotoran, penting untuk mengetahui jenis vacuum cleaner mana yang paling cocok untuk rumah Anda.

“Idealnya, vacuum cleaner berkualitas harus bertahan untuk waktu yang sangat lama, kira-kira 10 hingga 20 tahun,” kata Stefan Bucur, pakar kebersihan dan pendiri Rhythm of the Home, dikutip dari The Kitchn, Kamis (11/8/2022).

"Selama Anda menggunakannya dan merawatnya dengan benar, Anda tidak perlu membeli yang baru untuk masa mendatang," imbuh Bucur.

Berikut beberapa hal yang harus diperhatikan sebelum membeli vacuum cleaner.

1. Perhatikan daya isap dan fitur pencegahan penyumbatan

Kata "kekuatan" mudah ditemukan di sebagian besar deskripsi vacuum cleaner. Akan tetapi, bagi Bucur, ada beberapa hal yang perlu Anda perhatikan sebelum membeli vacuum cleaner.

Sistem anti-penyumbatan dan selang isap yang dirancang dengan baik mungkin bisa dibilang yang paling penting dalam hal vacuum cleaner yang efisien.

“Tidak masalah seberapa kuat vacuum cleaner, jika tidak memiliki selang hisap yang dirancang dengan baik atau sistem untuk mencegah penyumbatan debu setiap menitnya,” jelas Bucur.

“Misalnya, sistem anti-penyumbatan yang baik biasanya berisi alat-alat seperti gulungan sikat pembersih sendiri, yang menghilangkan rambut dari area hisap dan memasukkannya ke aliran udara langsung untuk disedot ke dalam kantong vacuum cleaner, atau 'putaran siklon' yang menciptakan aliran udara tidak teratur tepat di atas area hisap untuk memutar debu dan partikel kecil dengan cara yang tidak memungkinkan mereka menempel,” papar dia.

Selain itu, selang isap yang dirancang dengan baik harus fleksibel untuk area yang sempit, tahan lama, dan idealnya terbuat dari karet termoplastik.

2. Pelajari tentang jenis filter yang digunakan

Ada beberapa jenis filter vacuum cleaner, antara lain kain yang bisa dicuci dan tahan lama, kantung yang terbuat dari kertas dan berguna untuk menyaring debu, dan cartridge yang merupakan filter paling umum dan dapat diganti atau dicuci.

Kemudian, filter busa yang berfungsi sebagai filter sekunder dan cyclone yang merupakan filter utama untuk vacuum cleaner bagless.

“Setiap vacuum cleaner dilengkapi dengan filter, tetapi tidak setiap penyedot debu memiliki jenis yang sama," ujar Joe Taylor, pakar perbaikan rumah dan pendiri PlumbJoe.

“Ada filter yang hadir dengan fitur tambahan seperti filter HEPA (high-efficiency particulate air) atau filter ULPA (ultra-low particulate air)," imbuh Taylor.

Menurut dia, ada baiknya Anda menemukan filter mana yang sesuai dengan kebutuhan dan memperhitungkan perawatan yang dibutuhkan filter tersebut.

Jika perawatan filter bukanlah sesuatu yang ingin Anda lakukan, Bucur menyarankan untuk memilih vacuum cleaner dengan filter universal untuk kenyamanan dan menekan biaya.

“Filter universal dan terjangkau bisa menjadi opsi yang lebih baik daripada sistem yang mencegah Anda menggunakan apa pun selain filter pabrikan. Itu benar-benar dapat menambah tagihan dalam jangka panjang," terang Bucur.

3. Pertimbangkan bulu hewan peliharaan

Mereka yang memiliki hewan peliharaan tahu bahwa bulu hewan peliharaan sangat sulit dibersihkan.

Itulah sebabnya Adam Morris, ahli perbaikan alat dan pendiri Appliances Made Simple, sangat merekomendasikan memilih vacuum cleaner yang dibuat khusus untuk kebutuhan ini.

“Jika Anda memerlukan vacuum cleaner untuk mengambil bulu hewan peliharaan jenis apa pun, memilih vacuum cleaner khusus hewan peliharaan akan menjadi pilihan terbaik,” saran Morris.

“Vacuum cleaner ini akan memiliki bulu khusus dan filter berbeda dan dilengkapi dengan aksesori yang lebih berfokus pada hewan peliharaan. Itu bukan hanya taktik pemasaran," sebut dia.

Untuk menjaga rumah bebas dari bulu hewan peliharaan, Morris mengatakan yang terbaik adalah membandingkan vacuum cleaner yang mempertimbangkan permukaan lantai Anda, misalnya lantai kayu, karpet, dan sebagainya, masalah alergi bagi mereka yang mungkin memerlukan filter HEPA, dan seberapa sering Anda akan menggunakan vacuum cleaner.

4. Pelajari desain dan fungsi vacuum cleaner

Terkadang vacuum cleaner bisa menjadi efisien dan kuat dalam segala hal hingga Anda tidak dapat memasangnya saat membersihkan di bawah sofa atau bangku ruang makan.

Untuk menghindari masalah seperti ini, Taylor merekomendasikan untuk mempertimbangkan desain dan lakukan pengukuran vacuum claner sebelum membeli.

Memahami jenis vacuum cleaner, misalnya tegak, tanpa kabel, atau silinder, juga akan membantu keputusan akhir Anda.

“Seberapa baik Anda dapat membersihkan sudut dan celah rumah tergantung pada desain vacuum cleaner Anda. Cari desain di mana Anda dapat memaksimalkan jarak yang dapat dijangkau sambil menikmati kemampuan manuver,” ucap Taylor.

“Ideal jika Anda memilih unit yang memiliki roda agar Anda dapat bergerak dengan mudah. Bobotnya juga penting, terutama jika Anda berencana untuk membawa vacuum cleaner," sambung dia.

Pastikan juga untuk memikirkan jangkauan kabel atau opsi nirkabel, jika itu yang Anda inginkan.

5. Pertimbangkan tingkat kebisingan

Selain daya pembersihan, penyedot debu terkenal karena kebisingannya. Bahkan dengan banyak pilihan vacuum cleaner yang lebih tenang akhir-akhir ini, Taylor mengatakan kebutuhan pembersihan dan ruang tamu dapat membuat Anda mempertimbangkan tingkat kebisingan alat.

“Anda mungkin ingin mempertimbangkan hewan peliharaan, anak-anak, dan tetangga Anda juga. Jika Anda tinggal di kompleks apartemen, sebaiknya gunakan vacuum cleaner yang tidak terlalu bising," tutur Taylor. 

6. Pikirkan tentang kebutuhan spesifik

Todd Manegold, manajer umum wilayah Amerika Utara di Tineco, mengatakan bahwa memilih vacuum cleaner yang tepat sangat bergantung pada bagaimana unit akan digunakan.

Ini juga bervariasi dengan kebiasaan membersihkan seseorang, jenis lantai, dan persyaratan spesifik lainnya.

“Seseorang yang tinggal sendirian di apartemen studio dengan lantai kayu kemungkinan akan memiliki kebutuhan yang sangat berbeda dari keluarga dengan empat orang dengan dua anjing yang tinggal di rumah dua lantai dengan karpet,” terang Manegold.

“Tanyakan pada diri sendiri, apakah Anda ingin membersihkan setiap hari? Apakah Anda mencari pembersihan cepat? Atau apakah Anda perlu pembersihan mendalam setiap saat?" imbuhnya.