5 Material Furnitur Outdoor yang Awet meski Terkena Panas dan Hujan

JAKARTA, KOMPAS.com- Meletakkan beberapa furnitur di teras dapat menambah daya tarik visual rumah dan bisa digunakan sebagai area santai.

Namun, jika kamu tinggal di area dengan curah hujan tinggi mungkin kamu akan berfikir dua kali sebelum menaruh furnitur di teras.

Angin dan air hujan sangat berpengaruh pada usia furnitur. Furnitur yang sering terpapar angin, hujan dan cahaya matahari langsung di luar ruangan sangat rentan terhadap kelapukan, karat dan jamur.

Melansir dari Captain Patio, Rabu (19/1/2022), ada beberapa jenis material yang sudah di rancang untuk tahan di segala cuaca termasuk hujan.

Berikut ini 5 material furnitur teras yang cocok digunakan untukmu yang tinggal di area dengan curah hujan tinggi.

Aluminium

Jika kamu ingin mencari tampilan furnitur yang seperti logam dan besi namun tahan karat, aluminium adalah pilihan terbaik.

Tidak seperti besi dan baja yang mudah teroksidasi saat terkena air, aluminium tidak memiliki campuran besi selama proses peleburan.

Ketika aluminium teroksidasi, lapisan pelindung terbentuk di sekitar aluminium non-oksidasi yang mendasarinya. Lapisan pelindung ini dapat menangkis korosi dan menjaga kelembaban.

Polystone

Polystone dikenal juga sebagai batu buatan yang berasal dari campuran semen patung resin dan batu bubuk.

Bahan kemudian dicetak dan diampelas menjadi bentuk apapun sesuai keinginan. Tekstur kasar dari furnitur polystone juga menambah kesan teras yang alami.

Resin pada polystone sangat baik untuk mencegah furnitur menyerap air sehingga aman untuk musim hujan.

Rotan sangat cocok digunakan untuk teras dengan kesan alami dan rustic. Namun bahan rotan sangatlah rentan terhadap perubahan cuaca.

Apabila furnitur terlalu sering terpapar angin dan air hujan kekuatannya menjadi melemah. Untuk tetap menghadirkan nuansa rotan di teras, kamu bias menggunakan funiture rotan sintetis berbahan resin. Bahan ini tentu lebih tahan air dan anti jamur.

Polypropylene

Polypropylene adalah jenis plastik yang sering diapakai untuk peralatan rumah tangga. Bahan ini juga populer sebagai material pembuat furnitur.

Bahan ini terkenal kokoh dan tahan lama. Sangat cocok digunakan sebagai perabot luar rumah karena tahan akan perubahan cuaca.

Kayu jati atau akasia

Kayu jati dan akasia adalah dua jenis bahan alami yang tahan terhadap air. Habitat alami mereka seringkali lembab dan rawan badai sehingga membuatnya kuat dan tahan busuk.

Daya tahannya inilah yang membuat kayu jati dan akasia menjadi kayu pilihan untuk dek kapal dan kapal pesiar.

Jika kamu sedang mencari bahan alami untuk teras rumah, dua jenis kayu ini bisa menjadi pilihan.