11 Penyebab Rumput di Halaman Menguning

JAKARTA, KOMPAS.com—Semua yang menanam rumput di halaman pasti ingin rumputnya berwarna hijau dan lebat. Sayangnya, harapan tak selalu sesuai dengan kenyataan.

Rumput di halaman bisa saja menguning. Hal ini membuat pemandangan tak lagi indah dan halaman terkesan gersang.

Belum lagi, warna kuning hanya muncul di beberapa bagian yang membuat penampilan halaman rumahmu tak lagi seragam.

Berikut adalah penyebab menguningnya rumput di halaman rumah seperti dilansir dari The Garden Granny, Sabtu (23/10/2021).

1. Kekeringan

Jika rumput tidak memiliki cukup air untuk tumbuh, ia akan mulai layu dan akhirnya menguning. Musim kering dapat menyebabkan banyak rumput menguning di taman.

Selama musim kemarau kering, kamu bisa menjaga rumput rumput tetap hijau dengan menyiramnya. Selain itu, kamu juga harus rajin melakukan pengecekan kelembapan tanah sehingga kamu akan tahu kapan rumput perlu disiram.

2. Hama dan penyakit

Penyakit dan serangga taman tertentu dapat merusak keindahan tamanmu. Serangga juga bisa menjadi penyebab mengapa rumput tak lagi berwarna hijau cerah. Suatu penyakit dapat dimulai di tempat tertentu dan akhirnya menyebar ke seluruh halaman jika tidak dicegah. Selain mengubah warna rumput, penyakit ini juga bisa membunuhnya.

Penyakit jamur, khususnya, dapat menyebabkan perubahan warna rumput.

Ketika pertanda adanya rumput yang mungkin terserang penyakit, kamu bisa langsung berkonsultasi pada ahli taman. Jika jamur adalah penyebabnya, rumput akan diberi fungisida berkualitas tinggi untuk membersihkannya.

Lakukanlah perawatan yang tepat dan penyiraman yang cukup di pagi hari dan sering melakukan pemotongan. Ini dapat memperkuat rumput untuk melawan penyakit.

3. Metode pemotongan rumput yang salah

Metode pemotongan berdampak pada keteduhan halaman rumput. Pemotongan mempengaruhi kesehatan rumput secara umum. Jika kamu memotong dengan pisau tumpul, hal itu dapat menyebabkan lebih banyak tekanan pada rumput. Selain itu, memotong rumput dengan alat yang tidak tepat dapat menyebabkannya menguning.

Untuk itu, potonglah rumput dengan pisau pemotong yang tajam dan rawatlah alat dengan baik. Selain itu, sering memotong dengan hanya memotong sepertiga dari panjang mata pisau dapat menghasilkan pertumbuhan yang sehat.

4. Kekurangan gizi

Kekurangan nitrogen juga dapat menyebabkan rumput menguning. Karenanya, penting untuk terus menjaga tanah agar tetap subur dan gembur.

Menggunakan jumlah pupuk yang tepat dan mengaplikasikannya pada waktu yang tepat dapat menghasilkan taman yang sehat dan hijau tua. Jika kamu tidak memahami cara mengaplikasikan pupuk, penting untuk menyewa seorang profesional untuk melakukannya.

5. Masalah tanah

Masalah khusus pada tanah juga dapat menyebabkan halaman rumput menguning. Tanah yang terkompresi, yang tidak mudah masuk ke dalam air, dapat menyulitkan akar rumput untuk mengakses air yang mereka butuhkan untuk pertumbuhan yang sehat. Demikian juga, jika PH tanah sangat rendah, rumput mungkin tampak kuning.

Misalkan tanah di taman padat, ini akan menyebabkan akar rumput berusaha untuk mengakses air. Dalam hal ini, kamu harus mempertimbangkan untuk menyewa solusi aerasi taman.

Jika tanah memiliki masalah PH, kamu bisa melakukan pengujian tanah untuk membantumu menetapkan masalah khusus dan mengembangkan solusi yang tepat. Kamu juga dapat mengetahui apakah tanah mungkin memerlukan aplikasi batu kapur.

6. Gulma rumput

Beberapa jenis rumput yang tidak diinginkan berwarna pucat. Jika rumput berubah menjadi hijau muda atau coklat, itu mungkin merupakan indikasi adanya serangan rumput liar.

Untuk mencegah gulma berumput, pendekatan aerasi dan pembibitan pada bagian-bagian yang kosong dapat membantu mengisi bagian yang tidak tertutup dan memotivasi rumput agar semakin kuat.

7. Masalah anjing, kucing dan telapak kaki manusia

Jika anjing atau kucing sering buang air kecil di halamanmu, kamu mungkin mulai melihat bintik-bintik coklat di area tertentu di taman. Jumlah nitrogen yang tinggi dalam urin dapat merusak rumput, seperti yang dilakukan terlalu banyak pupuk.

Menyiram rumput dengan air setelah hewan peliharaan buang air kecil di atasnya dapat mencegah kerusakan. Ada baiknya untuk mengajari anjing untuk buang air pada kotak kotoran yang sudah disediakan.

Selain itu, lalu lintas pejalan kaki dari manusia dan hewan dapat menyebabkan bekas jejak kaki. Kamu bisa memperbaiki tampilan area dengan menggunakan batu atau paving dan membuat jalan setapak.

Meskipun bahan kimia seperti fungisida dan herbisida membantu menjaga kesehatan halaman rumput, terlalu banyak bahan kimia dapat mengubah warna rumput. Demikian pula, terlalu banyak pupuk dapat membakar halaman Anda dan meninggalkan bagian yang berubah warna

di tempat yang sering diaplikasikan.

9. Sinar matahari

Halaman rumput membutuhkan setidaknya 6 jam cahaya alami. Jika ada pepohonan yang banyak tumbuh di dekat rerumputan, hal ini dapat menghalangi sinar matahari mencapai rerumputan.

Dan kurangnya sinar matahari yang cukup dapat menyebabkan perubahan warna pada beberapa bagian rumput. Kamu harus memangkas pohon dewasa untuk memungkinkan sinar matahari langsung mencapai tanah di bawahnya.

10. Serangga

Berbagai jenis serangga dapat merusak halaman. Belatung tinggal di tanah dan memakan akar rumput di musim panas. Makanan mereka dapat merusak rumput atau membuatnya menguning.

Webworm Sod menghancurkan bagian atas rumput; larvanya akan tinggal di dasar bilah rumput-rumput, memakan dedaunan, menyisakan bagian kuning saat mereka mengunyah rumput. Gunakan pestisida yang tepat untuk membasmi serangga ini.

11. Terlalu banyak disiram

Terlalu banyak air menyebabkan perkembangan akar yang lemah. Pengairan yang berlebihan juga dapat menyebabkan minimnya pasokan udara di dalam tanah karena genangan air. Rumput akan memiliki akar yang pendek dan tidak akan menyerap nutrisi yang cukup sesuai kebutuhan, menyebabkannya menjadi coklat. Terlalu banyak air juga dapat menyebabkan kondisi jamur dan serangan hama.