Tips Menaikkan Berat Badan Kucing

JAKARTA, KOMPAS.com-- Kucing bisa saja mengalami penurunan berat badan karena sakit atau tak terawat. Namun kucing yang kurus masih bisa kembali gemuk dengan perawatan yang benar.

Sebagai pemilik hewan peliharaan kamu bisa membantu kucing menambah berat badan yang dibutuhkannya dengan cara yang sehat dan aman.

Berikut adalah cara aman naikkan berat badan kucing seperti dilansir dari Cuteness, Sabtu (25/9/2021).

1. Kunjungi dokter hewan

Dokter hewan dapat merekomendasikan rencana penambahan berat badan yang efektif dan sehat untuk kucing. Sebelum kamu mencoba mengubah atau mencoba pola makan baru pada kucing, kamu harus membawanya ke dokter hewan untuk pemeriksaan medis.

Seekor kucing yang terlalu kurus akan memiliki tulang rusuk yang terlihat, tidak ada lemak yang teraba. Vertebra lumbal akan terlihat dan perut akan terlihat menyempit dengan jelas.

Nantinya, dokter hewan akan menentukan seberapa kurus kucingmu dan berapa banyak berat yang harus ia naikkan agar sehat. Dokter hewan juga akan dapat memberi tahu apakah kondisi medis yang mendasarinya bertanggung jawab atas penurunan berat badan kucing Anda.

2. Menghitung Berat Badan

Dalam hal penambahan berat badan, kucing sebenarnya tidak jauh berbeda dari manusia. Jika kucing normal dan sehat makan lebih banyak kalori daripada yang dibutuhkan tubuhnya untuk mempertahankan kondisinya saat ini, berat badannya akan bertambah.

Kucing dewasa normal dengan berat antara 4 kg- 4,5 kg perlu mengonsumsi antara 180 dan 220 kalori sehari untuk mempertahankan berat badannya. Untuk menambah berat badan dengan aman, kucing yang sama secara bertahap perlu meningkatkan asupan kalori hariannya 25 persen. Ini berarti kucing perlu mengonsumsi sekitar 230 hingga 270 kalori per hari.

UC Davis Koret Shelter Medicine Program merekomendasikan untuk membatasi jumlah makanan yang diterima kucing yang sangat kurus dan tak terurus, saat kamu memulai program untuk membantunya menambah berat badan.

Memperkenalkan terlalu banyak makanan atau makanan yang terlalu kaya untuk sistem kucing yang kelaparan dapat menyebabkan masalah kesehatan yang serius. Jika kucing tidak makan secara teratur, dokter hewan akan membantumu menentukan berapa banyak kalori yang dapat ia terima per sekali makan.

Dokter hewan mungkin menyarankan untuk membatasi asupan kalori kucing di awal program makan apa pun jika ia belum makan dengan baik sebelumnya. Seekor kucing kurus mungkin membutuhkan pengurangan sebanyak 50 persen dari jumlah kalori normal yang akan dia terima.

4. Memberi makan kucing sesuai kebutuhan

Setelah dokter hewan memutuskan jenis makanan mana yang paling sesuai dengan kebutuhan

hewan peliharaan, kamu perlu melihat jumlah kalori dalam makanan itu dan membagi kebutuhan kalori harian kucing menjadi beberapa makanan kecil.

Beri makan kucing sebanyak enam kali makan dengan porsi kecil per hari, pastikan ia menerima jumlah kalori yang dibutuhkan untuk menambah berat badan.

Kurangi jumlah makanan dan tingkatkan porsinya seiring berjalannya waktu saat kucing Anda terbiasa dengan jumlahnya. Kunjungi dokter hewan secara teratur saat kucing berkembang dan sesuaikan rencana makan seperti yang direkomendasikan oleh dokter hewan.

Selalu periksa dengan dokter hewan sebelum mengubah diet, pengobatan, atau rutinitas aktivitas fisik hewan peliharaan. Informasi ini bukan pengganti pendapat dokter hewan.