Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Aturan dan Cara Tepat Memasang Wallpaper Kamar Mandi agar Tahan Air

Beragam jenis dan motif wallpaper bisa diaplikasikan di setiap ruangan rumah mana pun, tak terkecuali kamar mandi. Saat ini, ada banyak wallpaper kamar mandi yang dijual di pasaran dan diklaim tahan air.

Namun, untuk memasang wallpaper di kamar mandi, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan. Dilansir dari beberapa sumber, Kamis (5/8/2021), berikut ini cara memasang wallpaper di kamar mandi.

Siapkan alat dan bahan

Ada beberapa alat dan bahan yang dibutuhkan sebelum memasang wallpaper di kamar mandi seperti wallpaper khusus kamar mandi, alas plastik, cutter, tangga, hingga alat tulis.

Selain itu, siapkan pula meteran, lem wallpaper, spons, roller, amplas, dan kape atau sekrap. 

Pastikan wallpaper kamar mandi yang dibeli aman

Pastikan memilih jenis wallpaper yang tepat untuk kamar mandi. Pilih wallpaper yang aman untuk kesehatan. Biasanya, wallpaper yang aman adalah yang tidak menghasilkan bau menyengat.

Jangan menempelkan wallpaper di dinding lembap

Ketika ingin memasang wallpaper pada kamar mandi, pastikan dinding kamar mandi dalam kondisi kering atau tidak lembap.

Hal ini penting diperhatikan agar wallpaper tahan lama. Jika dinding kamar mandi lembap, lapisi terlebih dahulu dengan cat antilembap. 

Pastikan permukaan dinding rata

Sebelum memasang wallpaper kamar mandi, pastikan permukaan dinding kamar mandi rata agar wallpaper tidak mudah rusak dan bertahan lama.

Selain tidak lembap, pastikan dinding kamar mandi yang hendak dipasang wallpaper dalam keadaan bersih dari debu, rata, datar, juga tidak bergelombang.

Apabila dinding pernah dipasang wallpaper, pastikan melepasnya dan jangan menimpa wallpaper lama dengan wallpaper baru.

Selain itu, jika pada dinding kamar mandi ada gantungan baju atau hal lain yang menghalangi pemasangan wallpaper, kamu bisa melepasnya untuk sementara. 

Tentukan titik awal penempelan wallpaper

Saat mulai memasang wallpaper, perhatikan titik awal penempelan. Pastikan tidak memasang wallpaper pada bagian dinding belakang kloset.

Sebab, pada bagian itu membutuhkanan usaha cukup besar dan membuat proses pemasangan selanjutnya menjadi sulit. Karena itu, hindari bagian ini terlebih dahulu dan cari sisi dinding lain pada kamar mandi. 

Jangan menempel hingga bagian bawah dinding

Berbeda dengan cara memasang wallpaper kamar tidur, wallpaper kamar mandi tidak bisa ditempel hingga bagian paling bawah dinding yang berdekatan dengan lantai. 

Hal ini bertujuan menghindarkan wallpaper cepat rusak karena terkena air. Jadi, sisakan beberapa sentimeter dari permukaan lantai.

Namun, jika kamar mandi adalah tipe kering, wallpaper bisa dipasang sampai bagian bawah dinding. 

Mengukur luas area dinding kamar mandi

Hal lain yang perlu diperhatikan untuk memasang wallpaper kamar mandi adalah mengukur luas area dinding kamar mandi.

Tentukan terlebih dahulu berapa luas area dinding yang akan dipasang wallpaper. Selanjutnya, mengukur dan menggunting wallpaper. Gunting sesuai ukuran permukaan dinding dan ikuti pola gambar wallpaper.

Jangan lupa memberi tanda pada area dinding tempat wallpaper akan dipasang supaya lebih memudahkan proses pengerjaan. 

Pasang wallpaper

Setelah selesai mengukur dinding, kamu bisa mulai memasang wallpaper kamar mandi. Pastikan seluruh bagian wallpaper sudah diolesi lem sehingga bisa merekat sempurna.

Kemudian, secara perlahan, rekatkan wallpaper ke dinding kamar mandi dengan hati-hati. Pastikan wallpaper pertama yang dipasang tidak miring karena gulungan wallpaper selanjutnya akan mengikuti jalur gulungan wallpaper pertama. 

Pastikan juga tidak ada lem yang mengering atau berlebihan di sisi sambungan wallpaper. Jika ada lem yang berlebihan dan mengering, kamu harus segera membersihkannya dengan spons yang dibasahi air secukupnya. 

https://www.kompas.com/homey/read/2021/08/05/175339776/aturan-dan-cara-tepat-memasang-wallpaper-kamar-mandi-agar-tahan-air

Terkini Lainnya

Antipudar, Ini 8 Cara Mencuci Pakaian Hitam dengan Benar

Antipudar, Ini 8 Cara Mencuci Pakaian Hitam dengan Benar

Do it your self
4 Cara Menciptakan Ruang Kerja Minimalis

4 Cara Menciptakan Ruang Kerja Minimalis

Decor
5 Penyebab Kucing Menjilat Karpet

5 Penyebab Kucing Menjilat Karpet

Pets & Garden
7 Kesalahan Mengepel Lantai yang Harus Dihindari

7 Kesalahan Mengepel Lantai yang Harus Dihindari

Housing
8 Manfaat Lemon untuk Membersihkan Rumah

8 Manfaat Lemon untuk Membersihkan Rumah

Housing
8 Tanaman Sayur yang Cepat Panen, Bisa Hemat Pengeluaran

8 Tanaman Sayur yang Cepat Panen, Bisa Hemat Pengeluaran

Pets & Garden
5 Area Terlarang Meletakkan Tempah Sampah di Rumah

5 Area Terlarang Meletakkan Tempah Sampah di Rumah

Housing
Food Processor Vs Blender, Mana yang Harus Dibeli?

Food Processor Vs Blender, Mana yang Harus Dibeli?

Home Appliances
3 Cara Menghilangkan Bau Apak dari Rumah

3 Cara Menghilangkan Bau Apak dari Rumah

Housing
5 Ide Kamar Mandi Tradisional yang Menawan

5 Ide Kamar Mandi Tradisional yang Menawan

Decor
5 Ide Dapur Luar Ruangan yang Estetik dan Fungsional

5 Ide Dapur Luar Ruangan yang Estetik dan Fungsional

Decor
5 Cara Mengatur Tata Letak Ruangan Menurut Feng Shui

5 Cara Mengatur Tata Letak Ruangan Menurut Feng Shui

Housing
6 Ide Kamar Mandi Berwarna Pink, Bikin Ruangan Lebih Cantik

6 Ide Kamar Mandi Berwarna Pink, Bikin Ruangan Lebih Cantik

Decor
5 Tips Membasmi Hama Siput dari Kebun Sayur

5 Tips Membasmi Hama Siput dari Kebun Sayur

Pets & Garden
Kesalahan Mencuci Kain Mikrofiber yang Harus Dihindari

Kesalahan Mencuci Kain Mikrofiber yang Harus Dihindari

Do it your self
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke