Tips Memelihara Kucing dan Anjing Bersama-sama

JAKARTA, KOMPAS.com--Beberapa orang kebingungan memilih antara kucing dan anjing untuk dipelihara. Sedangkan, menjadikan keduanya sebagai hewan peliharaan dikhawatirkan akan membuat anjing dan kucing terus berkelahi.

Seperti diketahui kucing dan anjing selalu digambarkan tidak akur dan kerap bersitegang.

Untuk kamu yang ingin memelihara anjing dan kucing sekaligus, berikut adalah tips yang bisa kamu terapkan seperti dilansir dari Catster, Minggu (11/7/2021).

1. Rumah yang harmonis

Beberapa anjing dan kucing menjadi teman baik, dan sangat menikmati kebersamaan satu sama lain. Lebih realistis lagi, banyak anjing dan kucing yang berbagi tempat tinggal yang sama belajar untuk saling bertoleransi.

Hal ini bisa terwujud asalkan kamu bisa menjaga agar tak ada salah satu spesies yang merasa terancam atau diganggu oleh yang lain.

Karenanya, bagilah kasih sayangmu dengan adil dan segera atasi masalah kesenjangan untuk menciptakan keharmonisan.

Hal ini memang tidak mudah, namun bukan berarti tidak bisa diwujudkan.

2. Faktor kompatibilitas

Untuk hasil terbaik, adopsi atau dapatkan anak anjing atau anak kucing pada waktu yang hampir bersamaan.

Anjing dan kucing yang mulai berbagi rumah sebelum ulang tahun pertama mereka biasanya akan bisa menyesuaikan diri dengan baik. 

Idealnya, perkenalkan anak anjing dan anak kucing pada usia 16 minggu. Ini adalah masa puncak sosialisasi bagi anak-anak muda ini.

Anjing dan kucing kecil akan belajar tentang dunia bersama-sama, dan mereka sering senang mendapat teman kecil baru.

Namun, hewan yang disatukan saat sudah dewasa masih bisa melakukannya dengan baik. Jika kamu mengadopsi kucing atau anjing, carilah yang memiliki riwayat hidup dengan spesies lain sebelumnya.

Anjing dewasa yang tenang mungkin merupakan pilihan yang lebih baik untuk diadopsi oleh rumah tangga yang sudah berisi kucing daripada anjing yang memiliki banyak energi.

Anjing dengan dorongan memangsa tinggi menimbulkan bahaya yang lebih besar bagi kucing daripada mereka yang tidak memiliki naluri yang kuat untuk memburu dan menangkap mangsa.

Beberapa ras anjing yang harus dihindari jika kamu ingin memelihara kucing di rumah antara lain:

• anjing dachshund

  ---

• anjing greyhound
• Husky
• Jack Russell Terrier
• Pitbull
• Weimaraner

Secara umum, terrier tidak cocok dengan kucing, karena mereka awalnya dibiakkan untuk membunuh makhluk lain yang lebih kecil.

Sedangkan jenis anjing yang cocok dipelihara dengan kucing, diantaranya:

• Anjing beagle
• Bichon fris
• Bulldog
• Anjing Golden Retriever
• Keeshonds
• Papillon
• Anjing pug

American Kennel Club merekomendasikan anjing dari kelompok toys sebagai teman kucing, serta anjing dari kelompok olahraga.

Anjing jenis toys, dibiakkan untuk dijadikan anjing gembala yang penuh kasih. Sebagian besar berukuran sama atau lebih kecil dari rata-rata kucing.

Kelompok olahraga termasuk spaniel, retriever, dan setter. Anjing-anjing yang baik hati ini suka menyenangkan dan berteman, dan sifatnya yang ramah membuat mereka menjadi teman kucing yang potensial.

Ada baiknya kamu memisahkan kucing dan anjing selama beberapa hari pertama sehingga mereka bisa terbiasa dengan aroma satu sama lain.

Tempatkan handuk, tempat tidur, atau selimut yang digunakan oleh hewan peliharaan lain di area di mana masing-masing dikurung.

Saat pertemuan awal terjadi, biarkan hewan peliharaan berada di ruangan yang sama tetapi biarkan anjing tetap dirantai dan biarkan kucing lepas. 

Tetap tenang dan biarkan mereka saling mengenal tanpa terlalu dekat. Tunggu sampai mereka tak lagi saling memperhatikandan kembali pisahkan.

Jika kucing dan anjing sama-sama menunjukkan minat, ulangi proses perkenlan esok hari.

Namun bila mereka tampak tak akur, jangan biarkan ada pertemuan tanpa adanya pengawasan. Kamu harus memastikan tak ada yang tersakiti. 

5. Yang harus dipertimbangkan

Jika sidah sudah memiliki anjing dan berpikir untuk menambahkan kucing, pastikan anjing memiliki pelatihan kepatuhan dasar. Dia harus tahu dan mematuhi istilah seperti "tinggalkan" jika dia mulai mengganggu kucing.

Kucing dengan cakar akan membela diri, dan itu bisa melukai mata anjing. Jauhkan cakar kucing dan pangkaslah secara berkala untuk menghindari melukai tubuh anjing.

Makanan dapat dengan cepat menjadi sumber konflik, jadi pastikan kucing dan anjing selalu diberi makan secara terpisah.

Beri kucing banyak privasi ketika akan menggunakan kotak pasirnya. Tidak hanya sebagian

besar anjing sangat menyukai tumpukan kotak pasir, tetapi bahkan jika mereka tidak dapat mengakses kotak pasir, kehadiran mereka di dekat kotak itu dapat mengintimidasi kucing.

Seekor anjing di rumah dapat menyebabkan kucing mulai mengeliminasi secara tidak tepat, seperti kata eufemisme, tetapi itu terkadang karena kurangnya kesendirian saat melakukan bisnis ini.

Pastikan setiap hewan peliharaan memiliki ruang amannya sendiri, di mana mereka dapat saling menjauh.