MOSKWA, KOMPAS.com - Stasiun radio di Oblast Rostov, Belgorod, dan Voronezh Rusia telah menyiarkan pidato Presiden Vladimir Putin yang menyerukan kepada warga Rusia untuk mengungsi ke pedalaman negara karena invasi tentara Ukraina dan mengumumkan mobilisasi.
Otoritas setempat dan Kremlin mengklaim bahwa hal tersebut palsu pada Rabu (7/6/2023).
"Warga Rusia, sesama warga, saudara dan saudari. Hari ini pukul 04.00, pasukan Ukraina, dipersenjatai oleh blok NATO, dengan persetujuan dan dengan dukungan Washington, menyerbu wilayah Kursk, Belgorod, dan Oblast Bryansk. Perbatasan kami penjaga dan angkatan bersenjata dengan berani melawan kekuatan agresor yang ada," ujar pidato itu, dilansir dari Yahoo News.
Baca juga: Radio Rusia Diretas, Siarkan Pidato Palsu Putin Umumkan Invasi Ukraina
"Darurat militer telah diberlakukan di wilayah Kursk, Belgorod dan Bryansk Oblast sesuai dengan keputusan saya. Hari ini, saya akan menandatangani keputusan tentang mobilisasi umum, karena kita perlu menyatukan semua kekuatan Federasi Rusia untuk mengalahkan musuh yang berbahaya dan licik ini," tambahnya.
Dalam pidatonya, Putin mendesak penduduk Kursk, Belgorod dan Bryansk Oblast untuk mengungsi.
Sekretaris pers Putin Dmitry Peskov menyebut hal itu palsu dan mengklaim bahwa kendali atas gelombang udara telah dipulihkan.
Baca juga: Ukraina: Pembatasan Ekspor Biji-bijian Justru Untungkan Putin
Pihak berwenang di daerah percaya bahwa hal itu dimaksudkan untuk menyebarkan kepanikan.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.