Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rangkuman Hari ke-463 Serangan Rusia ke Ukraina: Warga Irak Bertempur Lawan Wagner, Jalan Chernihiv Diledakkan Rusia

Kompas.com - 02/06/2023, 07:00 WIB
Tito Hilmawan Reditya

Penulis

Sumber Al Jazeera

KYIV, KOMPAS.com - Berikut rangkuman hari ke-463 serangan Rusia ke Ukraina yang terjadi pada Kamis (1/6/2023), dilansir dari Al Jazeera.

Situasi Perang

- Seorang warga Irak yang bertempur dengan pasukan tentara bayaran Wagner Rusia tewas di Ukraina pada awal April, kata pendiri Wagner Yevgeny Prigozhin. Secara terpisah, Prigozhin mengatakan dia telah meminta jaksa untuk menyelidiki kejahatan yang dilakukan pejabat senior pertahanan Rusia sebelum dan selama kampanye militer Moskwa di Ukraina.

- Penembakan Rusia di wilayah Vovchansk di Kharkiv Ukraina menewaskan seorang pria berusia 60 tahun, menurut administrasi militer wilayah itu.

Baca juga: Saat Rusia Sibuk Rebut Ukraina, Wilayahnya Sendiri Bisa Saja Melepaskan Diri...

- Tiga orang, termasuk dua anak, tewas dalam penembakan Rusia di wilayah Kherson, Ukraina, kata pihak berwenang.

- Layanan penjaga perbatasan negara Ukraina mengatakan pasukan Rusia meledakkan sebuah jalan di wilayah Chernihiv Ukraina di persimpangan perbatasan Ukraina, Belarus, dan Rusia.

- Vyacheslav Gladkov, gubernur wilayah Belgorod Rusia, menuduh Ukraina melakukan penembakan baru di wilayah perbatasan, melukai empat orang. Gladkov juga mengatakan Rusia akan mulai mengevakuasi ratusan anak dari wilayah perbatasan mengingat situasi yang memburuk.

- Anatoly Antonov, duta besar Rusia untuk Amerika Serikat, menuduh Washington mendorong Ukraina untuk meluncurkan serangan teroris lintas batas setelah Moskwa diserang pesawat tak berawak.

- Juru bicara Keamanan Nasional Gedung Putih John Kirby mengatakan pemerintahan Presiden AS Joe Biden tidak mengetahui siapa yang bertanggung jawab atas serangan drone di ibu kota Rusia.

- Juru bicara pemerintah Jerman Steffen Hebestreit mengatakan kepada penyiar Deutsche Welle bahwa Ukraina memiliki hak untuk menyerang wilayah Rusia ketika memenuhi syarat sebagai pertahanan diri, tetapi senjata Jerman tidak boleh digunakan.

Baca juga: Rangkuman Hari Ke-462 Serangan Rusia ke Ukraina: Malam Mencekam di Kyiv | Peringatan Bantuan AS

Diplomasi

- Perdana Menteri Belanda Mark Rutte mengatakan Uni Eropa ingin memperluas sanksi terhadap Rusia untuk menargetkan orang-orang yang terlibat dalam penculikan anak-anak dari Ukraina.

- Presiden Perancis Emmanuel Macron meminta Barat untuk menawarkan jaminan keamanan yang nyata dan kredibel kepada Ukraina.

- Menteri Luar Negeri Norwegia Anniken Huitfeldt mengatakan Swedia harus menjadi anggota NATO sebelum pertemuan puncak aliansi militer di ibu kota Lithuania, Vilnius.

Baca juga: AS Beri Ukraina Senjata Baru Rp 4,49 Triliun, tapi Minta Jangan untuk Serang Wilayah Rusia

- Jerman memerintahkan penutupan empat dari lima konsulat Rusia di negara itu dalam tindakan yang dikutuk Moskwa sebagai hal yang tidak dipikirkan dengan baik.

- Presiden Brasil Luiz Inacio Lula da Silva membahas berbagai topik termasuk perang di Ukraina melalui panggilan telepon dengan Paus Francis, kata pemerintah Brasil dalam sebuah pernyataan.

- Hampir 1.000 pasukan sekutu dari Norwegia, Inggris Raya, dan Amerika Serikat serta calon NATO Swedia bergabung dengan sekitar 6.500 tentara Finlandia untuk serangkaian latihan militer di Kutub Utara.

Baca juga: Ukraina: Pembatasan Ekspor Biji-bijian Justru Untungkan Putin

- Dmitry Medvedev, seorang pejabat tinggi Rusia dan mantan presiden, mengatakan Inggris adalah musuh abadi Rusia dan memperingatkan para pejabat Inggris yang membantu Ukraina secara militer, dengan mengatakan bahwa salah satu dari mereka akan dianggap sebagai target militer yang sah.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Sumber Al Jazeera

Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Sampah Makanan Menumpuk, Supermarket di Australia Diminta Perpanjang Masa Kedaluwarsa

Sampah Makanan Menumpuk, Supermarket di Australia Diminta Perpanjang Masa Kedaluwarsa

Global
Setahun Serangan di Pipa Gas Nord Stream: Sedikit Fakta, Banyak Spekulasi

Setahun Serangan di Pipa Gas Nord Stream: Sedikit Fakta, Banyak Spekulasi

Global
Desa-desa Rusia Mati Listrik Setelah Diserang Drone Ukraina

Desa-desa Rusia Mati Listrik Setelah Diserang Drone Ukraina

Global
Diklaim Tewas oleh Ukraina, Komandan Rusia Muncul di Video Pertemuan

Diklaim Tewas oleh Ukraina, Komandan Rusia Muncul di Video Pertemuan

Global
Singapura Ledakkan Bom Perang Dunia II Seberat 100 Kg, 4.000 Warga Dievakuasi

Singapura Ledakkan Bom Perang Dunia II Seberat 100 Kg, 4.000 Warga Dievakuasi

Global
Lansia Timbun Sampah 3 Ton di Rumah Selama 3 Tahun, Tetangga Lapor Tak Tahan Bau

Lansia Timbun Sampah 3 Ton di Rumah Selama 3 Tahun, Tetangga Lapor Tak Tahan Bau

Global
Ukraina Terkini: Rusia Serang Pelabuhan Izmail dengan 38 Drone Selama 2 Jam

Ukraina Terkini: Rusia Serang Pelabuhan Izmail dengan 38 Drone Selama 2 Jam

Global
Polisi AS Pensiun Usai Salah Tabrak Mobil Saat Kejar Tersangka

Polisi AS Pensiun Usai Salah Tabrak Mobil Saat Kejar Tersangka

Global
Dianggap Halangi Polisi, Ketua Kelompok Jurnalis Hong Kong Dibui

Dianggap Halangi Polisi, Ketua Kelompok Jurnalis Hong Kong Dibui

Global
Ukraina Klaim Komandan Armada Laut Hitam Rusia Tewas di Crimea

Ukraina Klaim Komandan Armada Laut Hitam Rusia Tewas di Crimea

Global
Penganut Sikh Kanada Tak Terima, Protes Tuduh India Bunuh Singh Nijjar

Penganut Sikh Kanada Tak Terima, Protes Tuduh India Bunuh Singh Nijjar

Global
Ledakan Hebat di Nagorno-Karabakh, Lebih dari 200 Orang Luka-luka

Ledakan Hebat di Nagorno-Karabakh, Lebih dari 200 Orang Luka-luka

Global
Rencana Taliban Pasang Kamera Pengawas Massal di Kota Besar Afghanistan

Rencana Taliban Pasang Kamera Pengawas Massal di Kota Besar Afghanistan

Global
Rangkuman Hari Ke-579 Serangan Rusia ke Ukraina: Gudang Biji-bijian Odessa Diporak-porandakan Rusia | Pesta Kembang Api Kota Kursk Batal

Rangkuman Hari Ke-579 Serangan Rusia ke Ukraina: Gudang Biji-bijian Odessa Diporak-porandakan Rusia | Pesta Kembang Api Kota Kursk Batal

Global
[POPULER GLOBAL] Ukraina Serang Kota Kursk | Krisis Properti China

[POPULER GLOBAL] Ukraina Serang Kota Kursk | Krisis Properti China

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com