MOSKWA, KOMPAS.com - Sebuah drone Ukraina ditemukan di luar Moskwa pada Senin (24/4/2023), menyebabkan pemerintah setempat membatalkan parade Hari Kemenangan karena alasan keamanan.
Moskwa menuduh Ukraina berada di balik sejumlah serangan drone terhadap infrastruktur militer jauh di dalam wilayah Rusia.
Pada Senin, Igor Sukhin selaku kepala distrik Kota Bogorodsky di luar ibu kota Moskwa mengatakan, seorang penduduk setempat menemukan drone Ukraina di hutan.
Baca juga: Rusia Beri Penghargaan untuk Pilot Jet Tempur yang Jatuhkan Drone AS
"Ini bukan drone pertama yang muncul di Moskwa," kata Sukhin di aplikasi perpesanan Telegram, dikutip dari kantor berita AFP.
Drone serupa pada Februari ditemukan di Kota Kolomna sekitar 100 kilometer tenggara Moskwa, tambahnya.
Sukhin menambahkan, parade Hari Kemenangan yang direncanakan pada 9 Mei dibatalkan di kawasannya, begitu pula konser yang terkait dengan perayaan tersebut.
"Semua orang mengerti masalah keamanan selalu datang dan akan selalu didahulukan," ujar dia.
Baca juga:
Sebelumnya, otoritas di beberapa daerah perbatasan termasuk Belgorod menyampaikan bahwa mereka juga akan membatalkan parade Hari Kemenangan.
Namun, pihak berwenang Rusia sedang menyiapkan pameran kekuatan militer tahunan di Lapangan Merah Moskwa untuk merayakan kemenangan Soviet atas Nazi Jerman pada 1945, kata juru bicara Kremlin Dmitry Peskov, Senin (24/4/2023).
"Ini akan menjadi acara yang sangat penting," katanya.
Secara terpisah, pihak berwenang pada hari yang sama mengatakan bahwa pasukan Rusia memukul mundur serangan drone di pelabuhan Sevastopol Crimea, wilayah yang dicaplok Moskwa.
Baca juga: Ukraina Terkini: Rusia Klaim Gagalkan Serangan Drone di Crimea
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.