Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 20/04/2023, 21:15 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Penulis

RIYADH, KOMPAS.com – Seorang pengacara di Arab Saudi, Nouf Bint Ahmed, meminta agar megabintang Cristiano Ronaldo yang kini bergabung dengan klub sepak bola Al-Nassr dideportasi.

Bint Ahmed mengatakan, dirinya sudah mengajukan aduan ke Jaksa Penuntut Umum Arab Saudi terhadap Cristiano Ronaldo karena dianggap melakukan tindakan tidak pantas terhadap fans klub rival, Al-Nassr.

Sebelumnya, dalam laga Al-Hilal vs Al-Nassr yang bertajuk Derbi Riyadh di Stadion Prince Faisal Bin Fahd pada Rabu (19/4/2023) dini hari WIB, Cristiano Ronaldo dkk ditekuk 2-0.

Baca juga: Pengusaha Arab Saudi Beli Tiket Laga Ronaldo Vs Messi Rp 39 Miliar

Dalam pertandingan tersebut, Cristiano Ronaldo menunjukkan reaksi buruk usai fans Al-Hilal meneriakkan nama Lionel Messi setelah Al-Nassr kalah.

Di media sosial, Bint Ahmed mengunggah ulang video reaksi Cristiano Ronaldo atas teriakan fans Al-Hilal tersebut.

“Saya bukan penggemar sepak bola, tetapi jika para penggemar Al-Hilal memprovokasi Ronaldo, dia seharusnya tidak menanggapi mereka seperti ini,” tulis Bint Ahmed, sebagaimana dilansir Middle East Monitor, Kamis (20/4/2023).

Bint Ahmed menambahkan, perilaku yang dilakukan oleh Cristiano Ronaldo dianggap sebagai kejahatan serta tindakan memalukan.

Baca juga: Pengusaha Arab Saudi Beli Tiket Laga Ronaldo Vs Messi Rp 39 Miliar

“Dan merupakan salah satu kejahatan yang memerlukan penahanan dan deportasi jika dilakukan oleh orang asing. Jadi kami meminta dia dideportasi,” ucap Bint Ahmed.

Bint Ahmed juga akan mengajukan banding ke Komite Disiplin dan Etika di Arab Saudi untuk menerapkan hukuman kepada Cristiano Ronaldo seperti yang sudah diterapkan terhadap Keita.

Keita adalah mantan pemain asing di Arab Saudi yang menggunakan gerakan tangan dan meludah ke arah asisten wasit kedua pada musim 2007-2008.

Keita dikeluarkan dari Liga Arab Saudi dan klub-klub di negara tersebut dilarang mengontraknya.

Baca juga: Ronaldo Salah Sebut Arab Saudi Jadi Afrika Selatan Saat Perkenalan di Al Nassr

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya

Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Kisah Perang Dunia II: Serdadu Australia Mengebom Kapal Jepang di Singapura

Kisah Perang Dunia II: Serdadu Australia Mengebom Kapal Jepang di Singapura

Global
Di Balik Batalnya 'Government Shutdown' di AS...

Di Balik Batalnya "Government Shutdown" di AS...

Global
Ukraina Upayakan Bantuan AS Tetap Mengalir Usai Batalnya 'Government Shutdown'

Ukraina Upayakan Bantuan AS Tetap Mengalir Usai Batalnya "Government Shutdown"

Global
Ponselnya Ketinggalan, 2 Pencuri Ini Balik ke Toko lalu Ditangkap Polisi

Ponselnya Ketinggalan, 2 Pencuri Ini Balik ke Toko lalu Ditangkap Polisi

Global
Drone Ukraina Serang Belgorod, Bryansk, Smolensk, dan Krasnodar di Rusia

Drone Ukraina Serang Belgorod, Bryansk, Smolensk, dan Krasnodar di Rusia

Global
Ledakan Bom Bunuh Diri di Ibu Kota Turkiye, 2 Polisi Luka-luka

Ledakan Bom Bunuh Diri di Ibu Kota Turkiye, 2 Polisi Luka-luka

Global
Azerbaijan Klaim Tentaranya Tewas Ditembak Sniper Armenia

Azerbaijan Klaim Tentaranya Tewas Ditembak Sniper Armenia

Global
Parlemen AS Batal Tutup, Biden Minta Kongres Segera Setujui Bantuan ke Ukraina

Parlemen AS Batal Tutup, Biden Minta Kongres Segera Setujui Bantuan ke Ukraina

Global
Banjir Telah Surut, Tapi Kemarahan Warga New York Belum Mereda

Banjir Telah Surut, Tapi Kemarahan Warga New York Belum Mereda

Global
Topi Moonwalk Ikonik Michael Jackson Akan Dilelang Hingga Rp 1,6 Miliar

Topi Moonwalk Ikonik Michael Jackson Akan Dilelang Hingga Rp 1,6 Miliar

Global
Apple Identifikasi Penyebab Panas Berlebih pada iPhone 15

Apple Identifikasi Penyebab Panas Berlebih pada iPhone 15

Global
China: AS Adalah Kekaisaran Kebohongan yang Sesungguhnya

China: AS Adalah Kekaisaran Kebohongan yang Sesungguhnya

Global
Bom Bunuh Diri di Masjid Pakistan: Korban Tewas Jadi 59, Ada Dugaan Keterlibatan Intelijen India

Bom Bunuh Diri di Masjid Pakistan: Korban Tewas Jadi 59, Ada Dugaan Keterlibatan Intelijen India

Global
Rangkuman Hari ke-584 Serangan Rusia ke Ukraina: Putin Sapa Penduduk Daerah Aneksasi | Ukraina Hancurkan 30 Drone Rusia

Rangkuman Hari ke-584 Serangan Rusia ke Ukraina: Putin Sapa Penduduk Daerah Aneksasi | Ukraina Hancurkan 30 Drone Rusia

Global
[UNIK GLOBAL] Lansia Timbun 3 Ton Sampah di Rumah Selama 3 Tahun | Domba Yunani Santap Ganja

[UNIK GLOBAL] Lansia Timbun 3 Ton Sampah di Rumah Selama 3 Tahun | Domba Yunani Santap Ganja

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com