Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 08/04/2023, 11:14 WIB
Irawan Sapto Adhi

Penulis

Sumber AFP

WASHINGTON DC, KOMPAS.com - Amerika Serikat pada Jumat (7/4/2023) menyatakan dukungan terhadap hak sekutu Israel untuk membela diri setelah menerima serangan mematikan serta tembakan roket dari Lebanon.

Seperti diketahui, Israel telah menyerang Lebanon selatan dan Jalur Gaza. Serangan itu ditujukan sebagai tanggapan atas peluncuran roket dari kedua wilayah tersebut ke Israel.

Otoritas Israel menyalahkan militan Hamas atas serangan roket ke negaranya. 

Baca juga: Buntut Mobil Seruduk Rombongan Turis di Tel Aviv, Israel Mobilisasi Polisi dan Tentara Cadangan

"Menargetkan warga sipil tak berdosa dari kebangsaan apa pun tidak masuk akal. Amerika Serikat mendukung pemerintah dan rakyat Israel, " kata juru bicara Departemen Luar Negeri AS Vedant Patel dalam sebuah pernyataan.

Amerika Serikat juga menyuarakan dukungan untuk Israel atas Lebanon, tanpa secara eksplisit mendukung serangan negara Yahudi di tetangga utaranya sebagai tanggapan atas tembakan roket oleh militan.

"Saat kami mendesak de-eskalasi di semua pihak, kami mengakui kemampuan Israel untuk menggunakan hak bawaannya untuk membela diri. Memanfaatkan Lebanon sebagai landasan peluncuran serangan roket terhadap Israel hanya menempatkan Lebanon dalam risiko dan meningkatkan potensi konflik lebih lanjut," kata juru bicara Departemen Luar Negeri AS lainnya, dikutip dari AFP.

 

Kekerasan telah meningkat sejak Rabu (5/4/2023), ketika polisi Israel bentrok dengan warga Palestina di dalam masjid Al-Aqsa, tepat ketika penganut tiga agama monoteistik utama dunia sedang merayakan hari raya besar.

Baca juga: Dihujani Roket, Israel Balas Serangan Udara di Gaza dan Lebanon

Kemudian pada Jumat, dua saudara perempuan Inggris-Israel berusia 16 dan 20 tahun menjadi korban tewas dan ibu mereka terluka parah dalam serangan penembakan di Tepi Barat yang diduduki.

Sementara seorang turis Italia tewas dan tujuh orang lainnya terluka di Tel Aviv ketika sebuah mobil menabrak orang yang sedang berjalan di jalur bersepeda.

Dukungan vokal AS untuk Israel datang setelah pertengkaran publik yang tidak biasa ketika Presiden Joe Biden menekan Perdana Menteri Benjamin Netanyahu untuk membatalkan upaya untuk melemahkan peradilan.

Rencana pemerintah sayap kanan, yang ditunda Netanyahu, telah memicu protes besar oleh warga Israel yang mengatakan itu melanggar prinsip-prinsip demokrasi.

Baca juga: PBB Syok Polisi Israel Serang Masjid Al-Aqsa, Tukiye Sebut Garis Merah Telah Dilanggar

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Sumber AFP
Video rekomendasi
Video lainnya

Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Desa-desa Rusia Mati Listrik Setelah Diserang Drone Ukraina

Desa-desa Rusia Mati Listrik Setelah Diserang Drone Ukraina

Global
Diklaim Tewas oleh Ukraina, Komandan Rusia Muncul di Video Pertemuan

Diklaim Tewas oleh Ukraina, Komandan Rusia Muncul di Video Pertemuan

Global
Singapura Ledakkan Bom Perang Dunia II Seberat 100 Kg, 4.000 Warga Dievakuasi

Singapura Ledakkan Bom Perang Dunia II Seberat 100 Kg, 4.000 Warga Dievakuasi

Global
Lansia Timbun Sampah 3 Ton di Rumah Selama 3 Tahun, Tetangga Lapor Tak Tahan Bau

Lansia Timbun Sampah 3 Ton di Rumah Selama 3 Tahun, Tetangga Lapor Tak Tahan Bau

Global
Ukraina Terkini: Rusia Serang Pelabuhan Izmail dengan 38 Drone Selama 2 Jam

Ukraina Terkini: Rusia Serang Pelabuhan Izmail dengan 38 Drone Selama 2 Jam

Global
Polisi AS Pensiun Usai Salah Tabrak Mobil Saat Kejar Tersangka

Polisi AS Pensiun Usai Salah Tabrak Mobil Saat Kejar Tersangka

Global
Dianggap Halangi Polisi, Ketua Kelompok Jurnalis Hong Kong Dibui

Dianggap Halangi Polisi, Ketua Kelompok Jurnalis Hong Kong Dibui

Global
Ukraina Klaim Komandan Armada Laut Hitam Rusia Tewas di Crimea

Ukraina Klaim Komandan Armada Laut Hitam Rusia Tewas di Crimea

Global
Penganut Sikh Kanada Tak Terima, Protes Tuduh India Bunuh Singh Nijjar

Penganut Sikh Kanada Tak Terima, Protes Tuduh India Bunuh Singh Nijjar

Global
Ledakan Hebat di Nagorno-Karabakh, Lebih dari 200 Orang Luka-luka

Ledakan Hebat di Nagorno-Karabakh, Lebih dari 200 Orang Luka-luka

Global
Rencana Taliban Pasang Kamera Pengawas Massal di Kota Besar Afghanistan

Rencana Taliban Pasang Kamera Pengawas Massal di Kota Besar Afghanistan

Global
Rangkuman Hari Ke-579 Serangan Rusia ke Ukraina: Gudang Biji-bijian Odessa Diporak-porandakan Rusia | Pesta Kembang Api Kota Kursk Batal

Rangkuman Hari Ke-579 Serangan Rusia ke Ukraina: Gudang Biji-bijian Odessa Diporak-porandakan Rusia | Pesta Kembang Api Kota Kursk Batal

Global
[POPULER GLOBAL] Ukraina Serang Kota Kursk | Krisis Properti China

[POPULER GLOBAL] Ukraina Serang Kota Kursk | Krisis Properti China

Global
Paduan Suara Shantell Vocal Ensemble Raih Juara di Spanyol

Paduan Suara Shantell Vocal Ensemble Raih Juara di Spanyol

Global
Filipina Singkirkan Penghalang Terapung yang Dipasang China di Laut China Selatan

Filipina Singkirkan Penghalang Terapung yang Dipasang China di Laut China Selatan

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com