Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Otoritas Hawaii Tindak 33 Perenang yang Mengganggu Lumba-lumba

Kompas.com - 29/03/2023, 18:45 WIB
Tito Hilmawan Reditya

Penulis

Sumber

HONOLULU, KOMPAS.com - Pihak berwenang Hawaii pada Selasa (28/3/2023) mengatakan mereka telah merujuk 33 orang ke penegak hukum AS setelah kelompok itu diduga mengganggu kawanan lumba-lumba liar di perairan Big Island.

Mereka dinilai melanggar hukum federal karena berenang dalam jarak 50 yard (45 meter) dari lumba-lumba pemintal di perairan dekat pantai Hawaii.

Larangan tersebut mulai berlaku pada tahun 2021 di tengah kekhawatiran bahwa begitu banyak turis berenang bersama lumba-lumba.

Baca juga: Niat Berenang di Sungai Bersama Lumba-lumba, Gadis 16 Tahun Tewas Diserang Hiu

Hal ini membuat hewan nokturnal itu tidak mendapatkan istirahat yang mereka butuhkan di siang hari untuk bisa mencari makan di malam hari.

Dilansir dari Associated Press, aturan tersebut berlaku untuk area dalam jarak 2 mil laut (3,7 kilometer) dari Kepulauan Hawaii dan di perairan yang ditentukan yang dikelilingi oleh pulau Lanai, Maui, dan Kahoolawe.

Kementerian Pertanahan dan Sumber Daya Alam negara bagian mengatakan dalam rilis berita bahwa petugas penegak hukumnya menemukan 33 perenang di Teluk Honaunau pada hari Minggu selama patroli rutin.

Rekaman udara yang diambil oleh drone menunjukkan perenang snorkel mengikuti lumba-lumba saat mereka berenang menjauh.

Kementerian tersebut mengatakan video dan fotonya menunjukkan perenang yang tampaknya mengejar, mengorek, dan mengangggu lumba-lumba secara agresif.

Petugas penegak hukum menghubungi kelompok tersebut saat mereka berada di dalam air lalu memberi tahu mereka tentang pelanggaran tersebut.

Petugas berseragam menemui para perenang di darat tempat pejabat negara bagian dan federal meluncurkan penyelidikan bersama.

Baca juga: Serangan Mengerikan Hiu di Pantai Utara Sydney, Lumba-lumba jadi Korban

Lumba-lumba pemintal Hawaii berpesta dengan ikan dan krustasea kecil yang muncul dari kedalaman laut di malam hari.

Saat matahari terbit, mereka menuju teluk dangkal untuk bersembunyi dari hiu macan dan pemangsa lainnya.

Bagi mata yang tidak terlatih, lumba-lumba tampak terjaga di siang hari karena sedang berenang.

Baca juga: Kamboja Siapkan Sungai Mekong untuk Konservasi Lumba-lumba Irrawaddy

Tetapi karena mereka tidur dengan mengistirahatkan separuh otak mereka dan membuat separuh lainnya tetap terjaga untuk muncul ke permukaan dan bernapas, mereka mungkin tidur bahkan ketika sedang bermanuver di dalam air.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com