KYIV, KOMPAS.com – Masih ada beberapa hal baru yang terjadi dalam perang Rusia-Ukraina hari ke-391 pada Selasa (21/3/2023).
Ini termasuk, Presiden Rusia Vladimir Putin dan Presiden China Xi Jinping telah menandatangani kesepakatan untuk membawa hubungan kedua negara ke dalam "era baru" kerja sama.
Sementara itu, PM Jepang Fumio Kishida mengungkapkan "kemarahan" saat melakukan kunjungan ke Kota Bucha, Ukraina. Di Bucha, pasukan Rusia telah dituduh melakukan kekejaman yang meluas.
Baca juga: Rangkuman Hari Ke-390 Serangan Rusia ke Ukraina: Xi Jinping Temui Putin, Rusia Balas ICC
Untuk lebih lengkapnya, berikut rangkuman serangan Rusia ke Ukraina hari ke-391 yang dapat Anda simak:
Presiden China Xi Jinping menyatakan China mendukung resolusi diplomatik untuk konflik di Ukraina.
"Kami dipandu oleh prinsip-prinsip Perserikatan Bangsa-Bangsa dan mempromosikan penyelesaian damai (atas pertempuran di Ukraina)," kata Xi setelah melakukan pembicaraan dengan Presiden Rusia Vladimir Putin di Kremlin.
"Kami selalu untuk perdamaian dan dialog," tambahnya, dikutip dari AFP.
Putin menuduh Barat dan Ukraina tidak bersedia menerapkan proposal China untuk mengakhiri pertempuran di Ukraina.
"Banyak ketentuan rencana perdamaian yang diajukan oleh China dapat diambil sebagai dasar penyelesaian damai ketika Kyiv dan Barat siap untuk itu," kata Putin setelah pembicaraan dengan Xi Jinping.
"Namun, sejauh ini kami belum melihat kesiapan seperti itu di pihak mereka," katanya.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.