BEIJING, KOMPAS.com - Penelitian baru menunjukkan China sedang membangun pembangkit listrik batu bara baru enam kali lebih banyak daripada keseluruhan tambang batu bara di dunia jika digabungkan.
Tahun lalu, studi menemukan China menyetujui pembangunan 106 gigawatt kapasitas listrik berbahan bakar batu bara, setara dengan dua pembangkit listrik batu bara besar per minggu dan tertinggi dalam tujuh tahun.
Laporan ini disusun oleh organisasi data energi Pusat Penelitian Energi dan Udara Bersih (CREA) dan Monitor Energi Global (GEM).
Baca juga: Daftar Negara Teratas Tujuan Ekspor Batu Bara Indonesia, China Terbesar
Disebutkan dalam laporan tersebut kapasitas tenaga batu bara yang sedang dibangun di China enam kali lebih besar dari jumlah seluruh tambang batu bara di dunia jika digabungkan.
Sepanjang tahun, kapasitas tenaga batu bara 50GW mulai dibangun di seluruh China, naik lebih dari setengahnya dibandingkan tahun sebelumnya.
Banyak izin proyek ini yang dipercepat dan dimasukkan ke tahap pembangunan dalam hitungan bulan.
"Kecepatan kemajuan proyek melalui perizinan untuk konstruksi pada tahun 2022 sangat luar biasa, dengan banyak proyek bermunculan, mendapatkan izin, mendapatkan pembiayaan, dan melakukan terobosan dalam hitungan bulan," kata Flora Champenois, analis GEM .
Jumlah kapasitas baru yang terhubung ke jaringan listrik telah melambat dalam beberapa tahun terakhir, setelah penurunan persetujuan baru selama periode 2017-2020.
Tetapi diperkirakan akan pulih selama beberapa tahun ke depan, didorong oleh kekhawatiran tentang kekurangan daya.
Banyak dari proyek yang baru disetujui diidentifikasi sebagi "pendukung" kapasitas listrik dasar yang dirancang untuk memastikan stabilitas jaringan listrik dan meminimalkan risiko pemadaman listrik, kata laporan CREA-GEM.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.