Penulis: VOA Indonesia
WASHINGTON DC, KOMPAS.com - Pengarang Marianne Williamson memulai kembali upaya untuk maju di pemilihan presiden Amerika Serikat pada Sabtu (4/3/2023). Williamson menjadi politisi Partai Demokrat pertama yang secara resmi menantang Presiden Joe Biden untuk pemilihan bakal calon presiden 2024.
“Kita geram dengan negara ini, kita khawatir dengan negara ini,” kata Williamson di hadapan sekitar lebih dari 600 pengunjung saat memulai kampanye di Ibu Kota AS, Washington DC.
“Adalah tugas kita untuk menciptakan visi keadilan dan cinta yang demikian kuat hingga mengalahkan kekuatan kebencian dan ketidakadilan dan ketakutan,” imbuhnya.
Baca juga: Bulan Lalu, Biden Ternyata Jalani Pengangkatan Lesi Kanker Kulit
Williamson sendiri lebih dikenal sebagai pengarang buku-buku panduan motivasi diri. Pada pilpres 2020, kampanyenya lebih mirip ajakan untuk penyembuhan spiritual daripada untuk menggaet pemilih.
Williamson, yang berusia 70 tahun, sempat menjadi penasihat spiritual Oprah Winfrey. Dia diperkirakan akan menjadi oposisi utama – yang menjadi bukti kuatnya dukungan para politisi Demokrat di belakang Biden.
Pada Sabtu, Williamson menyindir Biden, yang penumpang setia kereta api Amtrak, dengan menggelar acaranya di stasiun kereta Union Station di Washington dengan panggung ditata seperti ruang kerja presiden.
Sebelum pemilihan pada November lalu, Biden berpidato di Union Station. Saat itu, dia mengerahkan politisi Demokrat untuk mengajak para pemilih menolak ekstremisme politik dan mengatakan “demokrasi sendiri” sedang dipertaruhkan.
Baca juga: Cara Biden Diam-diam ke Ukraina: Naik Pesawat Gelap dan Kereta Malam
Williamson mengatakan dia akan berkampanye di negara bagian – negara bagian yang menggelar pemilihan awal dalam kalender pemilihan 2024. Untuk kali ini, Williamson mengusung dua slogan kampanye "Sebuah Awal Baru" dan "Ganggu Sistemnya".
Negara bagian tersebut termasuk New Hampshire yang mengancam akan menentang rencana oleh Komite Nasional Demokrat yang didukung Biden agar Carolina Selatan memimpin kontestasi pencalonan.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.