ISTANBUL, KOMPAS.com - Menteri Dalam Negeri Turkiye Suleyman Soylu mengatakan pada Sabtu (4/3/2023) bahwa jumlah korban tewas di Turki akibat gempa besar bulan lalu mencapai 45.968.
Berbicara di selatan kota Antakya yang hancur akibat gempa bumi, Soylu, seperti dilansir dari Reuters, mengatakan 4.267 orang yang tewas di Turkiye adalah warga Suriah.
Sebelumnya, Bank Dunia memperkirakan, kerugian akibat gempa di wilayah selatan Turkiye pada 6 Februari 2023 mencapai lebih dari 34 miliar dollar AS.
Baca juga: Indonesia Hibahkan Rumah Sakit Lapangan ke Turkiye
Estimasi ini belum termasuk biaya rekonstruksi yang berpotensi dua kali lebih besar.
Dilansir dari AFP, dalam sebuah pernyataan pada Senin (27/2/2023), angka tersebut setara dengan empat persen dari produk domestik bruto (PDB) Turkiye pada 2021.
Bank Dunia memperingatkan, gempa susulan yang terus berlanjut akan meningkatkan total kerugian akibat bencana tersebut.
"Bencana ini mengingatkan akan tingginya risiko gempa bumi di Turkiye dan perlunya meningkatkan ketahanan infrastruktur publik dan swasta," kata Humberto Lopez, Kepala Perwakilan Bank Dunia untuk Turkiye.
Baca juga: KBRI Ankara Distribusikan Lagi Bantuan ke WNI Terdampak Gempa Turkiye
Selain itu, Bank Dunia memperkirakan, sebanyak 1,25 juta orang kehilangan tempat tinggal pasca-gempa.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.